Sekelompok orang yang mengaku sebagai relawan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, menyatakan dukungan ke pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Massa yang mengatasnamakan dirinya sebagai gerakan 'Santri Nderek Kiai' ini mengaku sudah tersebar ke tiap kelurahan hingga kecamatan seluruh Jawa Timur.
Salah satu Koordinator Relawan Gus Ipul, Ustaz Saiful Rijal mengatakan para relawan Mantan Wakil Gubernur Jatim dua periode itu kembali berkumpul dan membentuk simpul 5-10 orang per kecamatan se-Jawa Timur, lalu 10 orang per desa/kelurahan di momen Pilpres 2024 ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka ini selanjutnya akan jadi jurkam di kampung-kampung mensosialisasikan Prabowo-Gibran," kata Rijal, Jumat (12/1).
Lihat Juga : |
Di Kabupaten Pasuruan misalnya, sudah ada 3.770 orang relawan Gus Ipul yang membentuk simpul. Sementara di Kota Pasuruan berjumlah 1.870 orang.
Selain Kabupaten dan Kota Pasuruan, relawan Santri Nderek Kiai di daerah lain juga akan bergerak. Di Kabupaten Nganjuk, Madiun, disusul kabupaten/kota Probolinggo.
Mereka menargetkan relawan tingkat desa/kelurahan seluruh kabupaten/kota akan mencapai hampir 100 ribu orang.
"Alhamdulillah, hasil survei Prabowo-Gibran sudah menang di Jatim, jadi tugas kami mempertebal kemenangan," pungkas dia.
CNNIndonesia.com telah berupaya mengonfirmasi Gus Ipul soal ribuan relawannya yang menyatakan diri mendukung Prabowo-Gibran. Namun Wali Kota Pasuruan itu belum memberikan respons.
PBNU sendiri telah menelurkan 9 Pedoman Politik Warga NU.
"Keterlibatan warga NU dengan partai politik yang ada bersifat individual, tidak atas nama organisasi, karena NU telah kembali menjadi organisasi sosial keagamaan yang mengurusi masalah sosial, pendidikan dan dakwah," demikian dikutip dari situs NU Online.