Timnas AMIN buka suara atas sindiran cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka yang mempertanyakan komitmen rivalnya, Muhaimin Iskandar terhadap lingkungan tapi menggunakan botol plastik dalam debat cawapres.
Kapten Timnas AMIN Muhammad Syaugi mengatakan botol plastik yang menjadi sorotan Gibran ketika berdebat itu disiapkan oleh panitia acara.
Lihat Juga : |
"Botol plastik itu dilihat, yang menyiapkan itu adalah panitia, bukan kami," kata Syaugi kepada wartawan di Markas Pemenangan AMIN, Jakarta, Senin (22/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syaugi menjelaskan pihaknya tak semuanya menggunakan botol plastik. Ia menyebut hal itu ditunjukkan dengan Anies Baswedan yang menggunakan botol tumblr.
"Mungkin dilihat di sebelahnya Pak Anies itu ada tumblr itu ya sampai dinaikkan di atas kursinya tuh biar lihat itu kan ada," ujar Syaugi.
Kendati demikian, Syaugi menilai sindiran yang dilontarkan sebagai hal yang tidak perlu dijawab. Ia menyebut masyarakat dapat menilai sindran Gibran itu.
"Kita enggak perlu lah kayak begitu-begitu menurut saya, masyarakat yang menilai, kita enggak perlu menjawab seperti itu," ujar dia.
Sebelumnya, sindiran itu disampaikan Gibran ketika menjawab pertanyaan Cak Imin terkait kebijakan bio-regional dalam debat Pilpres keempat.
Alih-alih menjawab, Gibran justru menyoroti penggunaan botol plastik Cak Imin.
"Gus Muhaimin ini lucu ya, menanyakan masalah lingkungan hidup, tetapi itu kok pakai botol-botol plastik itu. Padahal saya, Pak Ganjar, Prof. Mahfud pakai botol kaca. Itu gimana komitmennya? Botol plastik semua," kata Gibran di debat cawapres Pilpres 2024 di JCC, Jakarta, Minggu (21/1).
(mab/pmg)