Ketua Umum PP Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan berulang kali angka dua dalam pidatonya di pembukaan Kongres XVI Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (2/2) pagi.
Dia menyebut semua hal yang kebetulan serba dua untuk pelaksanaan hari ini dari tanggal, tempat, sampai proses mengundang Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk hadir di pembukaannya.
Awalnya Yaqut menceritakan ia menemui Presiden Jokowi untuk mengundang di acara pembukaan kongres GP Ansor pada dua hari sebelum pelaksanaan kongres dimulai hari ini.
"Kita tahu Bapak Presiden, kita matur ke Pak Presiden hanya dua hari sebelum pelaksanaan kongres ini. Beliau langsung mengiyakan," kata Yaqut dalam sambutan pembukaan Kongres XVI GP Ansor tersebut.
Tak hanya itu, Yaqut juga melaporkan kongres organisasi pemuda sayap PB Nahdlatul Ulama ini digelar pada tanggal 2 di bulan 2 atau Februari.
"Izinkan kami laporkan pelaksanaan Kongres GP Ansor. Ini dilaksanakan pada tanggal 2 bulan 2 tahun 2022, oh iya tambah 2 jadi 2024. Maaf," kata Yaqut yang disambut riuh peserta.
Selain itu, Yaqut juga mengatakan kongres GP Ansor kali ini digelar di dua tempat, yakni di darat dan laut. Pasalnya, kata dia, kongres itu digelar di atas Kapal Pelni KM Kelud yang berlabuh di Tanjung Priok di Jakarta Utara lalu berlayar ke Tanjung Emas di Semarang (Jawa Tengah).
"Kongres Ini dilaksanakan dua tempat. Di darat dan laut. Luar biasa bapak. Dan melewati dua pelabuhan bapak. Mulai Tanjung Priok sampai Tanjung Emas," kata dia yang juga dikenal sebagai Menteri Agama itu.
Mendengar itu, para kader Ansor yang hari pun riuh kembali sambil bertepuk tangan.
"Ini kenapa sih?" tanya Yaqut bernada seloroh.
Tak berhenti sampai di situ, Yaqut juga mengatakan Kongres ini digelar di darat dan laut lantaran ada pertimbangan geostrategis. Indonesia, kata dia, diapit dua benua, yakni Asia dan Australia.
"Karena melalui pertimbangan geostrategis. Indonesia di antara dua benua Asia dan Australia dan dan dua samudera, Hindia dan Pasifik," lanjutnya.
GP Ansor akan menyelenggarakan Kongres XVI di atas Kapal Pelni KM Kelud. Forum pengambilan keputusan tertinggi di tubuh GP Ansor ini akan diikuti oleh 1.700 kader. Kongres ini mengusung tema "GP Ansor: Peta Jalan NU Masa Depan".
Setelahnya, Kapal Pelni KM Kelud yang membawa peserta kongres GP Ansor akan bergerak dari Pelabuhan Tanjung Priok menempuh perjalanan sejauh 210 naval miles menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
(rzr/kid)