POLITICAL SHOW PODCAST

Andi Widjajanto Sebut Pemilu 14 Februari Sebagai Titik Kritis Jokowi

CNN Indonesia
Jumat, 09 Feb 2024 05:25 WIB
Deputi Politik 5.0 TPN Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto menilai hari pencoblosan Pemilu pada 14 Februari mendatang sebagai titik kritis.
Deputi Politik 5.0 TPN Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto menyebut pemilu 14 Februari mendatang sebagai titik kritis. (CNNIndonesia/Adi Ibrahim)
Jakarta, CNN Indonesia --

Deputi Politik 5.0 TPN Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto menilai hari pencoblosan Pemilu pada 14 Februari mendatang sebagai titik kritis. Ia menanti bagaimana sikap presiden saat quick count telah keluar.

Hal itu disampaikan Andi dalam podcast Political Show CNN Indonesia yang akan tayang Jumat (9/2) pukul 19.00 WIB di Youtube dan situs CNN Indonesia. 

Andi awalnya ditanya pendapat soal gerakan mahasiswa dan guru besar sejumlah universitas yang belakangan mengkritisi kondisi demokrasi di Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau nanti di putaran kedua (gerakan) terus bergulir, ini akan membahayakan kestabilan politik pemerintahan Pak Jokowi enggak?" tanya host podcast Political Show CNN Indonesia Rivana Pratiwi.

Menurut Andi, bisa jadi gerakan itu membahayakan kestabilan politik pemerintahan Jokowi, namun, kata dia, perlu ditunggu pada 14 Februari yang menurutnya titik kritis.

"Titik kritis nanti ada quick count keluar sekitar jam 4 sore, lalu pandangan terhadap quick count itu seperti apa. Itu titik kritis," ujar Andi.

Ia berpendapat ketika quick count keluar, tiga pasangan calon yang memiliki keinginan menang satu putaran dan dua putaran, tidak akan langsung mengonfirmasi sikap atas hasil quick count tersebut.

"Ada yang keinginannya menang satu putaran, ada yang keinginannya menang dua putaran. Tapi untuk pertama kalinya mungkin ada kecenderungan 01, 02, 03 tidak segera mengonfirmasi mereka setuju atau tidak dengan quick count. Jadi ngambang," ujarnya.

Saat itu, menurutnya, akan terlihat apakah ada sikap dari presiden atau tidak. Andi mengatakan presiden yang demokratik seharusnya bersikap dengan menyerahkan hasil kepada penyelenggara Pemilu.

"Itu titik kritis kita di 14 februari. Titik kritis pertama. Di situ akan dilihat apakah ada sikap dari presiden atau tidak. Kalau presidennya bersikap demokratik, presiden akan menyerahkan ke penyelenggara pemilu, untuk kemudian memproses perhitungan manual yang bisa memakan waktu satu bulan," ujarnya.

Pernyataan lengkap Andi dalam podcast ini dapat disaksikan melalui live streaming di website dan YouTube CNNIndonesia pada Jumat (9/2) malam pukul 19.00 WIB.

(yoa/pua)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER