Kodam Periksa Prajurit-prajurit TNI Ikut Perusakan Polres Jayawijaya

CNN Indonesia
Senin, 04 Mar 2024 06:00 WIB
Pangdam Cenderawasih mengatakan saat ini pihaknya masih memeriksa semua prajurit yang terlibat penyerangan dan perusakan Mapolres Jayawijaya.
Ilustrasi peristiwa kericuhan. (iStock/ManuelVelasco)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sejumlah prajurit TNI menyerang dan merusak Mapolres Jayawijaya, Papua Pegunungan. Kaca-kaca ruangan di Polres Jayawijaya pecah terkena lemparan batu.

Atas peristiwa tersebut, pimpinan Kodam XVII/Cenderawasih pun tak tinggal diam. Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan mengatakan semua yang terlibat akan diperiksa dulu.

"Kita sedang periksa semua yang terlibat (penyerangan Polres Jayawijaya)," kata Izak, Minggu (3/3).
"Tentunya akan ada sanksi bagi yang melanggar aturan," sambung jenderal bintang dua itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan informasi yang dihimpun peristiwa perusakan yang terjadi pada Sabtu (2/3) sekitar pukul 20.10 WIT itu diduga dipicu keributan antara personel Batalyon 757/WMS dengan warga di Lapangan Futsal Pilamo. Keributan itu, dilaporkan oleh personel kepolisian ini kepada Subdenpom Wamena.
Tak lama berselang, prajurit TNI yang menaiki satu truk dan dua mobil berbekal senjata tajam dan senpi mendatangi Polres Jayawijaya dan melakukan kekerasan hingga merusak sejumlah ruangan Mapolres Jayawijaya.
Akibat aksi itu, 8 kaca jendela ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Jayawijaya pecah. Lalu, 4 jendela ruang Sie Propam dan 2 jendela ruang Kasat Lantas.

(dis/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER