Relawan Turunkan Bendera NasDem di Markas Timnas AMIN

Seorang relawan Anies-Muhaimin (AMIN) bernama Zacky dari kelompok Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI) menurunkan bendera Partai NasDem di Markas Timnas AMIN, Jakarta Pusat, Kamis (21/3) siang.

Pantauan CNNIndonesia.com di lokasi, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 11.16 WIB. Tiba-tiba Zacky langsung berjalan dan langsung menurunkan bendera NasDem.

Pada jejeran tiang bendera itu ada bendera partai lain di Koalisi Perubahan, yakni bendera PKS dan PKB. Namun hanya bendera NasDem yang diturunkan Zacky.

Lihat Juga : Anies Hormati NasDem Ucapkan Selamat ke Prabowo: Partai Punya Hak

Sejumlah relawan AMIN lainnya yang berada di lokasi pun sempat berupaya untuk menghentikan aksi tersebut.

"Eh jangan Pak, jangan Pak," kata mereka.

Relawan turunkan bendera NasDem di Markas Timnas AMIN, Menteng, Jakarta, Kamis (21/3). (Foto: CNNIndonesia/Muhammad Arief Bimaputra)

Bendera pun sempat dibiarkan menggantung setengah tiang selama beberapa detik sebelum pihak keamanan kembali menaikkan bendera tersebut. Kini bendera NasDem telah terpasang seperti semula.

Saat ditemui, Zacky mengaku melakukan hal tersebut lantaran kecewa dengan sikap NasDem yang menerima hasil Pilpres 2024 dan mengucapkan selamat kepada pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.

"Karena beliau sudah berkoalisi berkumpul dengan mereka bergabung menurut berita bahwa NasDem ini sudah istilahnya menerima hasil keputusan dan mengucapkan selamat," kata Zacky.

Lihat Juga : Analisi Partai Non-Koalisi Prabowo Mayoritas di DPR, Bisa Tahan Jadi Oposisi?

Sebelumnya, Ketum NasDem Surya Paloh mengaku menerima hasil Pemilu 2024 yang ditetapkan KPU. Ia mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran sebagai pemenang Pilpres 2024.

"NasDem mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang pilpres 2024," kata Paloh saat konferensi pers di NasDem Tower, Jakarta, Rabu (21/3).

CNNIndonesia.com telah menghubungi Sekjen NasDem Hermawi Taslim untuk meminta tanggapan terkait kejadian ini. Namun, ia belum merespons hingga berita ini ditayangkan.