Wali Kota Denpasar Keluhkan Kabel Internet Semrawut ke Tim Elon Musk

CNN Indonesia
Minggu, 19 Mei 2024 12:25 WIB
Wali Kota Denpasar, Bali, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengeluhkan soal kabel internet yang tidak rapih di Kota Denpasar.
Ilustrasi. Elon Musk berkunjung ke Bali hari ini Minggu (19/5) untuk meresmikan layanan internet Starlink. (Neuralink/AFP)
Denpasar, CNN Indonesia --

Wali Kota Denpasar, Bali, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, untuk layanan internet Starlink di daerah Kota Denpasar, pihaknya sudah sempat berkomunikasi dengan tim dari CEO SpaceX.

Komunikasi tersebut, soal kabel internet yang tidak rapih di Kota Denpasar dan komunikasi itu dilakukan sejak sebulan yang lalu, untuk meminta solusi terkait itu.

"Secara jujur kita sudah ada pembicaraan sebelum ini dengan Elon Musk. Ini kota saya begini kabelnya, seperti ini ada tidak solusi, sudahlah nanti kita bawakan (kata tim Elon Musk)," kata Jaya Negara, usai meninjau langsung Puskesmas Pembantu Sumerta Kelod, di Jalan Laksamana VIII, Kota Denpasar, Bali, Minggu (19/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Cuma ini kan kendalanya harus ada Perpres (Peraturan Presiden) dulu, katanya kalau tidak salah seperti itu, pemanfaatan starlink ini (harus ada Pepres), nanti baru peraturan, mungkin Kominfo, baru daerah memanfaatkan. (Komunikasi kami) dari orang yang diutus beliau (Elon Musk), makannya salah satunya Denpasar dikasi kesempatan, sudah sekitar sebulan lalu," imbuhnya.

Sementara, terkait peluncuran layanan internet starlink memilih Puskesmas Pembantu Sumerta Kelod, di Jalan Laksamana VIII, Kota Denpasar, Bali, karena jaringan di sekitar puskemas ini memang agak lemot.

"Saya juga tidak tau (kenapa memilih Puskesmas Pembantu Sumerta Kelod). Karena, kami sebenarnya menawarkan yang di Puskemas Denpasar Barat, karena dekat dengan bandara dan di sana juga ada pelayanan Damakesmas (Denpasar Mantap Kesehatan Masyarakat) dan lebih komplit dari di (puskemas) di sini," ujarnya.

"Tapi beliau tunjuk di sini. Tapi saya melihat ada informasi bahwa di sini yah jaringannya agak lemot makannya diujicoba dengan starlink akhirnya terangkat (akses internetnya). Kami juga tidak tau uji cobanya, ternyata di puskemas, harapan kita starlink masuk di rumah-rumah masyarakat. Tapi ternyata di puskesmas mungkin dijadikan hulu dulu dan mungkin dari sana berkembang," ujarnya.

Jaya Negara juga mengatakan, ujicoba starlink di Puskesmas Pembantu Sumerta Kelod, adalah komitmen pemerintah yang ingin membangun layanan internet cepat dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.

"Dengan adanya digitalisasi ini, kontrolnya bisa dari lintas provinsi. Saya juga sangat berterimakasih dan tadi juga dari data base juga bisa melihat secara langsung kondisi rill perkembangan situasi kesehatan di Kota Denpasar," ujarnya.

Selain itu, ia berharap dengan peluncuran starlink di Kota Denpasar kabel-kabel WiFi yang semerawut di Kota Denpasar ke depannya tidak ada lagi dan tata kota bisa lebih estetik.

"Yang terpenting itu, mumpung di sini diajukan starlink-nya mungkin juga kita bisa melihat tentang tata kota kita, apakah mungkin kabel-kabel WiFi ini bisa disinergikan dengan starlink ini. Harapan kita tidak ada kabel-kabel yang melintang lagi," ujarnya.

"Tapi beberapa informasi kita dapat bisa seperti itu, akan ditaruh di suatu tempat kayak modem, itu nanti bisa menjangkau 200 KK. Nanti kita taruk beberapa titik sehingga jangkauan internet di masyarakat itu bisa maksimal dan estetika kota kita lebih baik," jelasnya.

Ia juga berharap, tidak hanya puskemas si seluruh Kota Denpasar ada layanan starlink tetapi pusat-pusat pelayanan untuk masyarakat di Kota Denpasar bisa menggunakan langsung internet starlink.

"Karena tujuannya komitmen kita, akan meningkat prioritas pelayanan. Kita harapkan seperti itu, tidak puskemas saja pusat-pusat pelayanan kita akan memanfaatkan starlink saja, karena kita, lihat akses cepat. Makannya, saya bilang tadi tidak hanya puskesmas, masyarakat pun kalau bisa diharapkan pakai ini, dia tidak ada kabel taruk modem satu bisa tembus (ke internet starlink)," ujarnya.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin didampingi Wali Kota Denpasar, Bali, I Gusti Ngurah Jaya Negara meninjau langsung Puskesmas Pembantu Sumerta Kelod, di Jalan Laksamana VIII, Kota Denpasar, Bali, pada Minggu (19/5) siang.

Menteri Sadikin meninjau langsung untuk memastikan kesiapan pemasangan alat starlink yang akan diluncurkan oleh Elon Musk bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada sore nanti sekitar pukul 15:30 WITA.

(kdf/mik)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER