Darurat Global Cacar Monyet, Menkes Siapkan Vaksin

CNN Indonesia
Kamis, 15 Agu 2024 16:04 WIB
WHO telah menetapkan darurat kesehatan global untuk wabah Mpox atau cacar monyet yang terjadi di Afrika. Kemenkes menyiapkan langkah antisipasi.
Kemenkes menyiapkan vaksinasi untuk mengantisipasi wabah cacar monyet atau Mpox yang telah ditetapkan WHO sebagai darurat kesehatan global. (Foto: Getty Images/Hollie Adams)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah menyiapkan vaksin untuk mengantisipasi penyebaran wabah virus Mpox alias cacar monyet di Indonesia.

Antisipasi ini merespons langkah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang menetapkan keadaan darurat kesehatan global atas wabah Mpox di Afrika.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Status Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) yang ditetapkan WHO atas wabah Mpox ini adalah peringatan tertinggi tentang bahaya penyebaran penyakit.

"Kita sekarang lagi mempersiapkan vaksin. Kita beruntung ya karena masih ada vaksin cacar dulu, inget enggak? Saya enggak tahu sampai tahun berapa, saya sendiri masih di vaksin cacar. Itu memberikan imunitas yang cukup baik," kata Budi di Istana Wapres, Kamis (15/8).

Budi menyebut Indonesia terbilang beruntung lantaran masih memiliki vaksin cacar. Hal ini berbeda dengan negara-negara di Eropa yang sudah tak lagi memiliki vaksin tersebut.

"Itu memberikan imunitas yang cukup baik. Kalau di Eropa itu kan sudah enggak diberikan kan sehingga mereka tidak memiliki imunitas itu. Sehingga kita masih memiliki imunitas," ucap dia.

Budi menuturkan saat ini pihaknya tengah mengkaji apakah akan melakukan vaksinasi terhadap orang-orang yang belum divaksin guna mengantisipasi penyebaran wabah cacar monyet.

"Nah, sekarang kita lagi kaji apakah perlu diberikan lagi imunisasi itu, vaksinasi itu kepada golongan-golongan yang belum di vaksin," ujarnya.

Status darurat kesehatan global diumumkan WHO pada Rabu (14/8), setelah mengadakan pertemuan dengan para ahli untuk mempelajari wabah tersebut. Hasil pertemuan itu menjadi rekomendasi kepada Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus.

"Hari ini, komite darurat bertemu dan memberi tahu saya bahwa menurut pandangannya situasi tersebut merupakan keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional. Saya telah menerima saran itu," kata Tedros dalam konferensi pers, dikutip AFP.

(rzr/dis/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER