BPBD DKI Edukasi Pegawai Wali Kota Sebelum Gelar Simulasi Megathrust

CNN Indonesia
Rabu, 25 Sep 2024 16:19 WIB
BPBD DKI rencananya bakal menggelar simulasi menghadapi risiko megathrust Selat Sunda pada awal Oktober mendatang.
Ilustrasi simulasi gempa di kawasan perkantoran Jakarta. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengedukasi pegawai di kantor-kantor walikota mengenai kesiapsiagaan menghadapi ancaman megathrust segmen Selat Sunda.

Kepala Satuan Pelayanan (Kasatpel) Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta Michael Sitanggang mengatakan edukasi itu dilakukan sebelum pihaknya menggelar simulasi gempa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di minggu ini kami masih dalam tahapan edukasi kepada para pegawai di lingkungan walikota dan finalisasi skenario simulasi yang nanti akan dilaksanakan pada awal Oktober," kata Michael saat dihubungi, Rabu (25/9).

Meski begitu, Michael mengatakan BPBD DKI Jakarta belum menentukan waktu pelaksanaan simulasi tersebut.

BPBD DKI Jakarta sebelumnya mengungkap sejumlah potensi dan risiko yang akan terjadi akibat gempa bumi megathrust segmen Selat Sunda bagi wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Megathrust Selat Sunda disebut bisa menimbulkan guncangan yang sangat besar, bahkan bisa berpotensi tsunami.

Meski Jakarta tidak langsung menghadap Samudra Hindia, namun gelombang tsunami yang sangat besar tetap berpotensi mencapai pesisir utara Jakarta dari arah selatan.

"Kota-kota pesisir di sekitar Jakarta seperti Banten dan Anyer, lebih berisiko terkena dampak langsung dari tsunami," kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan.

(lna/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER