Surya Paloh Respons Kunjungan Perdana Prabowo ke Luar Negeri

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menilai langkah Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kenegaraan ke luar negeri merupakan peluang bagi presiden baru.

"Wajar sekali, dan harusnya demikian, ini kan ada peluang bagi presiden baru, suasana baru, policy kebijakan baru," kata Paloh usai perayaan HUT ke-13 NasDem di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Senin (11/11) malam.

Paloh menilai dengan lawatan ke beberapa negara, Prabowo memanfaatkan seoptimal mungkin sikap politik luar negeri bebas aktif Indonesia.

Prabowo, menurut dia, ingin menjaga hubungan Indonesia dengan negara-negara lain.

"Hal yang memang mau diutamakan adalah bagaimana tetap menjaga hubungan bilateral kita yang bagus, politik kita bebas aktif itu dimanfaatkan seoptimal mungkin oleh presiden baru kita Pak Prabowo," ujarnya.

Sebelumnya, Prabowo dan rombongan terbatas berkunjung ke AS usai melakukan perjalanan ke Beijing, China pada 8-10 November 2024.

Dalam kunjungan itu, Prabowo terlebih dahulu bakal melakukan pertemuan resmi dengan Presiden AS, Joe Biden, untuk membahas sejumlah hal. Pertemuan itu bakal digelar di Gedung Putih pada Selasa (12/11).

Melalui video yang diunggah melalui akun Instagram @prabowo, Prabowo juga terdengar melakukan panggilan suara bersama Presiden Terpilih AS Donald Trump.

Usai dari AS, kemudian Prabowo akan datang ke KTT APEC yang diselenggarakan 13-16 November di Peru. Dilanjutkan kehadiran pada KTT G20 yang digelar pada 18-19 November 2024 di Brasil. Lawatan Prabowo akan ditutup dengan perjalanan ke Inggris.