Survei Pilgub Kalteng: Agustiar-Edy 45,3%, Ungguli 3 Paslon Lain

CNN Indonesia
Minggu, 24 Nov 2024 00:19 WIB
Survei Poltracking Indonesia menyebutkan elektabilitas pasangan Agustiar Sabran-Edy Pratowo kokoh di puncak jelang pencoblosan 27 November 2024. (Dok. Istimewa)
Jakarta, CNN Indonesia --

Survei Poltracking Indonesia menyebutkan elektabilitas pasangan calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran-Edy Pratowo kokoh di puncak jelang pencoblosan 27 November 2024.

"Dalam simulasi Surat Suara pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran-Edy Pratowo memperoleh angka elektabilitas sebesar 45,3 persen," kata Peneliti Poltracking Indonesia Masduri dalam paparannya, Sabtu (23/11).

Sementara paslon Nadalsyah Koyem-Supian Hadi berada di posisi kedua dengan elektabilitas sebesar 23,5 persen. Posisi ketiga yakni Willyu Midel Yoseph-Habib Ismail bin Yahya dengan 20,6 persen.

"Posisi kedua dan ketiga bersaing ketat, ada pasangan Nadalsyah Koyem-Supian Hadi dengan 23,5 persen dan Willy Midel Yospeh-Habib Ismail bin Yahya dengan 20,6 persen," ujar Masduri.

Sementara itu, paslon nomor urut 4 yakni Abdul Razak-Sri Suwanto menjadi paling bontot di angka 4,7 persen.

Dengan hasil survei tersebut, menjadi bukti kekuatan Agustiar-Edy yang semakin digdaya menjelang pemilihan. Keduanya semakin potensial untuk memenangkan pertarungan Pilgub Kalteng 2024.

Temuan survei Poltracking Indonesia dilakukan pada tanggal 14 - 20 November 2024. Sampel pada survei ini adalah 1200 responden dengan margin of error +/-2.9 persen.

Ada tingkat kepercayaan 95 persen. Klaster survei menjangkau 14 kabupaten/kota di Kalimantan Tengah secara proporsional berdasarkan data jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2024, sedangkan stratifikasi survei ini adalah proporsi jenis kelamin pemilih.

Pengumpulan data dilakukan oleh pewawancara terlatih melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan teknologi aplikasi terhadap responden yang telah terpilih secara acak. Setiap pewawancara mewawancarai 10 responden untuk setiap satu desa/kelurahan terpilih.

(tim/isn)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK