Bobby Nasution, Cagub Sumut Mantu Jokowi yang Unggul 62,71%
Bobby Afif Nasution diprediksi memenangkan Pilgub Sumatera Utara 2024, mengalahkan Edy Rahmayadi yang merupakan gubernur petahana. Di Sumut, Bobby maju bersama Bupati Asahan, Surya.
Pasangan nomor urut 1 ini diusung koalisi besar yang di antaranya terdiri dari Gerindra, Golkar, PAN, PKS, dan Demokrat. Gabungan partai politik ini bernama Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.
Nama Bobby Nasution mulai dikenal publik ketika menikah dengan Kahiyang Ayu, putri Joko Widodo (Jokowi) satu-satunya, pada 8 November 2017. Kini mereka telah dikaruniai tiga anak.
Bobby merupakan anak dari Erwin Nasution, mantan Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara IV, dan Ade Hanifah Siregar. Ia lahir di Medan, pada 5 Juli 1991.
Ia sempat menempuh pendidikan di Pontianak dan Bandar Lampung. Kemudian, melanjutkan pendidikan sarjana agribisnis di Institut Pertanian Bogor (IPB) pada 2014. Setahun kemudian, Bobby menempuh program magister di perguruan tinggi yang sama pada 2015 hingga 2018.
Sebelum terjun ke dunia politik, Bobby dikenal aktif dalam dunia bisnis, terutama sektor properti. Ia sempat terlibat dalam pembangunan apartemen Malioboro City di Yogyakarta pada 2016 dan menjabat sebagai Direktur Marketing Takke Group.
Bahkan, saat ini, Bobby tercatat menjabat sebagai Komisaris PT Wirasena Cipta Reswara dan Wakil Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia untuk periode 2019-2025.
Bobby juga menduduki jabatan Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Komisariat Wilayah I sejak tahun 2021 sampai 2024 serta masih memegang jabatan Ketua Harian Indonesia Offroad Federation (IOF) hingga 2025.
Lihat Juga : |
Menantu Jokowi itu mulai terjun ke politik pada 2020 dengan mencalonkan diri sebagai Wali Kota Medan. Ia didampingi Aulia Rachman sebagai calon wakil wali kota dan berhasil memenangkan pilkada.
Kini, setelah hampir menyelesaikan satu periode di Medan, Bobby maju sebagai calon Gubernur Sumatera Utara. Bobby bersama Surya melawan Edy Rahmayadi dan Hasan Basri yang diusung PDIP, Hanura, dan Partai Buruh.
Ia dan Surya di antaranya janji membuat sekolah unggulan berbasis keterampilan, mengembangkan potensi sumber daya alam lokal, serta membangun berbasis desa.
Berdasarkan hitung cepat lembaga Charta Politika Indonesia, Bobby-Surya unggul dengan raihan 62,71 persen suara. Sementara Edy-Hasan hanya 37,29 persen suara.
(arn/tsa)