Temui Jokowi di Solo, Sandiaga Dukung Inovasi Partai Perorangan

CNN Indonesia
Kamis, 12 Des 2024 13:19 WIB
Politikus PPP, Sandiaga Uno mendukung gagasan Presiden ke-7 RI, Jokowi terkait partai perorangan usai dipecat oleh PDIP.
Politikus PPP, Sandiaga Uno mendukung gagasan Presiden Ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) terkait partai perorangan. Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu menganggap partai perorangan sebagai inovasi di politik Indonesia. (CNN Indonesia/Tunggul)
Solo, CNN Indonesia --

Politikus PPP, Sandiaga Uno mendukung gagasan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) terkait partai perorangan. Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu menganggap partai perorangan sebagai inovasi di politik Indonesia.

Hal itu disampaikan Sandiaga usai berkunjung ke kediaman Jokowi di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Kamis (12/12).

"Itu sebuah inovasi ya. Karena biasanya partai ini kan (organisasi) politik. Ini ada partai perorangan," kata Sandi di depan rumah Jokowi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sandi melihat fenomena perubahan struktur politik di tanah air belakangan ini. Menurutnya, diperlukan keahlian di bidang political entrepreneurship untuk menghadapi perubahan itu.

"Tadi sempat juga saya matur (sampaikan) ke Bapak Jokowi, ini ada fenomena dari segi political entrepreneurship. Ada perubahan struktur pada politik," ujarnya.

Partai perorangan ala Jokowi, kata Sandi, layak dikaji sebagai salah satu inovasi untuk menyambut perubahan di lanskap politik dalam negeri.

"Mungkin politik perorangan ini layak didalami karena menurut saya ini sesuatu yang sangat baru," kata Sandi.

Istilah partai perorangan belakangan ramai dibincangkan para pengamat politik. Jokowi yang pertama kali melontarkannya saat ditanya dirinya sudah dipecat oleh PDIP.

Jokowi kembali menegaskan posisinya tersebut saat ditanya apakah akan bergabung dengan partai lain setelah dinyatakan keluar dari PDIP.

"Ya masih partai perorangan," kata Jokowi saat ditanya partai mana yang ia lirik.

(syd/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER