PSK di Kos-kosan Jaksel Patok Tarif Rp300 Ribu, Bekas Kondom Diamankan

Polisi mengungkap para terduga pelaku prostitusi atau pekerja seks komersial (PSK) di sebuah indekos di Pesanggrahan, Jakarta Selatan (Jaksel) mematok harga mulai dari Rp300 ribu hingga Rp500 ribu dalam melakukan perbuatannya.

"Tarifnya kalau tidak salah 300 (ribuan) sampai 500 (ribuan)," kata Kanit Reskrim Polsek Pesanggrahan Iptu Purwaditya kepada wartawan, Jumat (27/12).

Purwaditya menjelaskan kesembilan orang yang diamankan dalam penggerebekan ini dinyatakan negatif narkoba setelah dilakukan tes urine.

Lebih lanjut, Ia menyebut mereka yang diamankan dalam penggerebekan telah dibawa Dinas Sosial untuk dilakukan pembinaan.

"Sudah dilakukan interogasi karena memang unsurnya ini hanya penyakit masyarakat gitu ya kita koordinasi ke Pol PP, Pol PP diserahkan ke Dinsos," tutur dia.

Di sisi lain, Purwaditya mengungkap terdapat sejumlah barang bukti yang diamankan oleh Polisi saat melakukan penggerebekan.

"Bekas-bekas kondom ada, maksudnya bungkus-bungkus," ujar dia.

Sebelumnya, Purwaditya menjelaskan terdapat 9 orang yang diamankan dalam penggerebekan itu. Terdiri dari; 8 orang laki-laki dan 1 perempuan.

Purwaditya pun menegaskan praktik dugaan prostitusi itu dilakukan secara mandiri. Ia menegaskan tidak ada pihak yang diamankan sebagai muncikari.

"Sudah diamankan 8 orang, 8 perempuan, 1 laki-laki, sudah dilakukan interogasi awal dan memang benar melakukan kegiatan tersebut (dugaan prostitusi)," ujar dia.