Polemik Ayam Mentah MBG Sumba Timur, Sekolah dan Vendor Saling Tuduh

CNN Indonesia
Rabu, 26 Feb 2025 02:33 WIB
Pembagian makanan bergizi gratis (MBG) di Sumba Timur, NTT diwarnai penemuan menu ayam goreng yang masih kemerahan dan dianggap masih belum matang.
Ilustrasi tempat menu makanan bergizi gratis. (CNN Indonesia/ Adi Ibrahim)

"Tanggal 20 (Februari) itu pun juga ada rambut (dalam kotak MBG) di anak punya nasi sehingga saya trauma dan membawa kotak makanan itu ke ruangan saya untuk diamankan tapi saat itu ada wartawan yang ada di situ dan juga petugas dapur yang ikut menyaksikan," kata Hamuli.

Dikatakannya, setelah dua peristiwa yang terjadi di SDI Waingapu 3 pada hari Rabu (19/2) dan Kamis (20/2) tersebut, pihak vendor atau penyedia makanan langsung menegaskan bahwa SDI Waingapu 3 dan SDK Andaluri tidak akan lagi mendapat MBG.

"Waktu masalah itu di Hari Kamis pihak vendor sebagai penyedia mengatakan SD Waingapu 3 dan Andaluri tidak lagi mendapat makan (MBG)," kata Hamuli mengulang ucapan dari pihak vendor.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu ujar Hamuli, pihaknya sempat mempertanyakan alasannya apa sampai tidak akan diberi MBG lagi, tetapi jawaban dari pihak vendor bahwa SPPG mau melayani atau tidak ditentukan oleh vendor.

Vendor tersebut beralasan MBG yang dibagikan oleh SPPG Kota Waingapu tersebut disediakan menggunakan uang pribadinya vendor.

"(Kata vendor) sekolah ibu, saya yang menentukan, mau dilayani dan tidak saya yang menentukan dan itu adalah uang pribadi saya," kata Hamuli mengutip ucapan vendor

Karena dikatakan vendor sebagai penyedia makanan menggunakan uang pribadi sehingga hal tersebut kemudian dipertanyakan oleh pihak sekolah. Karena setahu pihak sekolah bahwa MBG adalah program pemerintah berarti uangnya berasal dari pemerintah bukan dari kantong pribadi pihak vendor.

"Disitu ada kekecewaan dari kami," kata Hamuli menyesalkan sikap dari penyedia MBG yang melayani MBG di Kota Waingapu.

Dari pernyataan pihak penyedia tersebut, pada Jumat (21/2) dan dengan Senin (24/2) 291 siswa SDI Waingapu 3 tidak dilayani MBG. Dan baru terlayani lagi pada Selasa (25/2) ini.

Hamuli pun merasa kecewa karena lauk yang disajikan pihak SPPG Waingapu dalam MBG masih terdapat mie dan nasi. Dan itu terjadi pada Senin (17/2) ketika hari pertama dimulainya MBG di Sumba Timur lauknya ada mie dan nasi. "Katanya makanan bergizi, tapi ada menunya ada nasi dan juga mie," kata Hamuli.

Namun, penjelasan dari pihak SPPG melalui ahli gizi kepada pihak sekolah mengatakan bahwa menu mie dan nasi yang dikonsumsi bersama tidak ada masalah karena tetap mengandung kadar gizi. "Dan itu disampaikan oleh ahli gizi yang dibawa oleh pihak SPPG ke sekolah," ujarnya.

Dibeberkan Hamuli, pada Senin (17/2) menu yang disajikan antara lain, nasi, mie, sayur, daging ayam dan buah pisang.

Hamuli pun menegaskan apa yang dia sampaikan semuanya adalah fakta, mulai dari makanan yang mentah dengan daging yang masih berdarah di bagian dalam daging ayam, rambut yang berada dalam nasi dan juga menu nasi dan mie. "Benar, itu semua fakta," pungkasnya.

(eli/wiw)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER