KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali pada Rabu (2/7) malam. Kapal itu disebut membawa 65 orang penumpang dan kru, serta sejumlah kendaraan.
"Menurut data sementara yang berhasil dihimpun, data manifest kapal berjumlah 53 orang penumpang dan 12 orang kru kapal, juga memuat 22 kendaraan di antaranya 14 truk tronton," kata Kepala Kantor SAR Surabaya Nanang Sigit selaku SAR Mission Coordinator dalam operasi SAR ini, Kamis (3/7).
Dari jumlah itu, sebanyak empat penumpang KMP Tunu Pratama Jaya, ditemukan dalam keadaan selamat di Perairan Cekik Bali.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka ditemukan sekitar pukul 05.15 WITA setelah berhasil menyelamatkan diri menggunakan sekoci KMP Tunu Pratama Jaya.
"Saat ini empat penumpang selamat tersebut berada di kantor BPTD Gilimanuk untuk dimintai keterangan" kata Nanang.
Data korban yang selamat adalah Saroji (47) asal Blimbingsari Banyuwangi, Mansur (40) asal Blimbingsari Banyuwangi, Romi Alga Hidayat asal Blimbingsari Banyuwangi, dan Sandi (44) Genteng Banyuwangi.
Tim SAR Gabungan masih dalam upaya pencarian untuk korban KMP Tunu Pratama Jaya lain yang tenggelam saat berangkat menuju Gilimanuk Bali dari Kepatang Banyuwangi.
Seperti diketahui, KMP Tunu Pratama Jaya rute Ketapang Banyuwangi menuju Gilimanuk Bali yang berangkat pada Rabu (2/7) pukul 22.56 WIB tenggelam sekitar 25 menit setelah lepas jangkar.
Kejadian ini terlihat oleh petugas jaga syahbandar kemudian dilaporkan kepada Basarnas dan instansi terkait lainnya.
Basarnas mengirimkan personil dari Pos SAR Banyuwangi yang terletak di pelabuhan ketapang langsung melakukan pencarian dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat.
Tim rescue dari Pos SAR Jembrana juga dikerahkan untuk melakukan upaya pencarian terhadap penumpang kapal yang tenggelam di Selat Bali tersebut.
Hingga pemberitaan ini dikeluarkan, tim SAR gabungan masih melakukan upaya pencarian terhadap seluruh manifest KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali.
Berikut daftar sementara penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang telah dihimpun:
1. Bintang (31), Kota Jakarta Pusat
2. Dewa Gede (48), Kab. Pasuruan
3. Eko Satriyo (49), Kabupaten Banyuwangi
4. Kadek Oka (40), Kabupaten Banyuwangi
5. Nyoman (52), Kabupaten Banyuwangi
6. Rahmat (40)
7. Sinyo (36), Kota Jakarta Pusat
8. Siswanto (30), Kabupaten Jember
9. Siti Indah Maghfiroh (36), Kabupaten Lumajang
10. Sofi (51), Kabupaten Banyuwangi
11. Sofian (40), Kabupaten Banyuwangi
12. Sudar (25), Kabupaten Banyuwangi
13. Ahmad (6)
14. Budi (13)
15. Cly (26), Kabupaten Banyuwangi
16. Kabul (25), Kabupaten Pidie
17. Mamad (55), Kabupaten Banyuwangi
18. Mujiono (11), Kabupaten Pidie
19. Putu (40), Kabupaten Tabanan
20. Rehan (33), Kabupaten Banyuwangi
21. Sakur (34), Kabupaten Bireuen
22. Suyit (29), Kabupaten Banyuwangi
23. Tommy (43)
24. Togar (40)
25. Nardi (34), Kabupaten Banyuwangi
26. Wati (40), Kabupaten Banyuwangi
27. Candra (31), Kota Jakarta Pusat
28. Budi (12)
29. Agus (34)
30. Arfan (29)
31. Adiva (29)
32. Daisem (34)
33. Slamet Riyadi (45)
34. Anandita (2), Kabupaten Aceh Besar
35. Narendra (34), Kabupaten Situbondo
36. Putri Marina (34), Kabupaten Situbondo
37. Gusti Ngurah (34), Kabupaten Situbondo
38. Stella (6), Kabupaten Banyuwangi
39. Sopian (31), Kabupaten Banyuwangi
40. Toni (45), Kabupaten Banyuwangi
41. Adi (50), Kabupaten Banyuwangi
42. Anto (42), Kabupaten Banyuwangi
43. Nira (33), Kabupaten Banyuwangi
44. Ayu (41), Kabupaten Banyuwangi
45. Supri (28), Kabupaten Banyuwangi
46. Firman (34), Kabupaten Aceh Barat
47. Lestari Widodo (34), Kabupaten Aceh Barat
48. Dimas (34), Kabupaten Aceh Barat
49. Rudi (34), Kabupaten Aceh Barat
(frd/isn)