Elite-elite PDIP buka suara soal rencana waktu dan tempat Kongres PDIP yang belum juga digelar hingga saat ini.
Saat DPP PDIP mengumpulkan kader--terutama legislator se-Indonesia--untuk ikut bimbingan teknis di Sanur, Bali, muncul pula kabar Kongres PDIP akan digelar di Pulau Dewata pada awal Agustus nanti.
Merespons kabar beredar soal kongres, Ketua DPP PDIP Puan Maharani menjawab lihat saja nanti.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Coba kita lihat, bagaimana nanti tanggal 1 Agustus kelanjutannya," kata Puan usai menutup Bimbingan Teknis (Bimtek) yang digelar DPP PDIP di Bali Beach Convention Center di The Meru Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Rabu (30/7) malam.
Puan yang juga Ketua DPR itu mengaku tidak tahu apakah setelah Bimtek DPP PDIP akan dilanjutkan ke Kongres PDIP.
"[Apa benar di Nusa Dua tempat Kongres] Coba kita lihat nanti tanggal 1 Agustus. Saya enggak tahu, tanya ke DPP partai," ujar putri bungsu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri itu.
Sementara Ketua DPP PDIP bidang hukum Yasonna H Laoly saat ditanyai perihal yang sama oleh awak media di lokasi juga tidak memberikan kepastian. Dia meminta agar hal tersebut ditanyakan ke panitia Kongres PDIP.
"Coba tanya panitia kongres kalau ada. Kita kan enggak ikut-ikut," ujarnya.
Sebelumnya di lokasi yang sama, Ketua DPP PDIP yang juga Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul pun enggan menjawab lugas dan lebih menyerahkan itu dijawab Yasonna.
"Itu saya belum dapat info. Itu Bapak Laoly yang bisa menjawab, bidang hukum, Yasonna Laoly," ujarnya.
Kemudian, saat ditanya apa kendala PDIP sehingga lama menggelar kongres. Bambang Pacul kembali menegaskan kalau soal tersebut adalah Yasonna Laoly yang lebih paham.
"Tentu ada argumentasi yang dipertimbangkan. Dalam hal ini Pak Laoly yang lebih banyak paham," ujar dia.
Ia juga berharap, jika memang kongres PDIP akan digelar pihaknya berharap akan digelar di Pulau Bali, karena selama ini Kongres PDIP selalu digelar di Pulau Bali.
"Pengalaman kita, setelah tahun 2000 kongres selalu di Bali. Setelah PDI Perjuangan 1998 kita, kongres 1998 di Bali, tahun 2000 di Jawa Tengah, Semarang, 2005 di Bali, 2010 di Bali, 2019 di Bali, saya kira ini juga akan di Bali," ujarnya.
(kdf/kid)