Pria Tuban Didatangi Aparat Buntut Foto Bocah Hormat Bendera One Piece

CNN Indonesia
Senin, 04 Agu 2025 15:13 WIB
Warga Tuban didatangi aparat gara-gara unggah foto dua anak beri hormat ke bendera One Piece di samping rumahnya.Dok. Istimewa via Detikcom
Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang pria warga Kecamatan Kerek, Tuban didatangi aparat buntut unggahan foto di status WhatsApp yang menampilkan dua anak memberi hormat kepada bendera One Piece yang dikibarkan di tiang setinggi 2 meter di gubuk samping rumahnya.

Pria berinisial AR itu tidak menyangka, keisengannya itu dilaporkan oleh salah satu warga kepada Koramil setempat yang kemudian segera bertindak.

Aparat gabungan dari tiga pilar kecamatan, baik Koramil, Polsek, maupun Satpol PP Kecamatan Kerek segera mendatangi rumahnya. Padahal, foto di status WhatsApp-nya sudah terhapus dan bendera One Piece sudah diturunkan.

Para petugas yang mendatangi rumahnya menanyakan kepada dirinya apa maksud dan tujuannya membuat konten foto tersebut. Tidak hanya klarifikasi, bendera One Piece yang dia beli di toko online juga diamankan.

Tidak cukup itu, foto 2 anak yang memberi hormat ke bendera One Piece juga harus dia hapus dari ponselnya. AR pun dinasihati oleh para petugas yang mendatangi rumahnya.

Kapolsek Kerek, Iptu Kastur membenarkan tentang rombongan aparat yang mendatangi rumah AR. Dia mengatakan kedatangan mereka ke rumah AR hanya untuk melakukan konfirmasi maksud dan tujuan pria itu.

"Iya, itu awalnya informasi adanya foto status WA yang dibuat pelaku, fiketahui oleh warga lalu informasi itu disampaikan kepada pihak Koramil lalu kita tiga pilar ke rumah yang bersangkutan untuk meminta keterangan maksud dan tujuannya membuat foto tersebut," ujar Kastur kepada detikJatim, Minggu (3/7/).

Petugas Koramil, Polsek, dan Satpol PP Kecamatan Kerek telah mendapatkan keterangan bahwa motif AR mengunggah foto hormat kepada bendera One Piece berukuran 40x50 cm itu hanya karena iseng belaka.

Kastur menyebutkan bahwa bendera itu telah diamankan ke Kantor Satpol PP. 

"Bendera itu berukuran sekitar 40x 50 sentimeter dan saat ini telah diamankan di kantor Satpol PP. Jadi kemarin tiga pilar ini datang ke rumah pelaku ada juga orang tuanya juga memberi edukasi kepada pelaku agar tidak ikut ikutan sesuatu yang tidak benar. Untuk foto yang dibuat konten juga telah dihapus dari ponselnya," pungkas Kastur.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi telah mewanti-wanti agar pengibaran bendera One Piece yang masif di sejumlah wilayah tak mengganggu kesakralan bendera Merah Putih jelang hari kemerdekaan 17 Agustus.

Pras, sapaan akrabnya, mengatakan bahwa Indonesia saat ini memasuki usia ke-80. Menurut dia, semua pihak mestinya bersatu untuk memperingati dan merayakannya.

"Tolonglah ini jangan dimanfaatkan untuk hal-hal yang mengganggu kesakralan. Hari ini kita berharap di 80 tahun Indonesia Merdeka apapun kondisinya sebagai bangsa kita harus bersatu padu, kita harus optimis sebagai anak-anak Bangsa," kata Pras di kompleks parlemen, Senin (4/8).

Menurut dia, pemerintah tak mempersoalkan kreativitas masyarakat lewat pengibaran bendera One Piece. Menurut dia, hal itu bagian dari kreativitas dan kebebasan berekspresi.

Namun, menurut Pras, pengibaran bendera One Piece akan bermasalah jika digunakan untuk melarang pengibaran Bendera Pusaka. Dia berkata, pemerintah tak ingin sakralitas hari Kemerdekaan ternodai dengan kreativitas tersebut.

"Yang jadi masalah itu kan adalah misalnya begini, kemudian ada pihak-pihak yang kemudian dalam tanda kutip ya, memanfaatkan kreativitas tersebut untuk hal-hal yang menurut pendapat kita itu juga sebaiknya jangan sampai terjadi," katanya.

Mewakili pemerintah, Pras mengaku menyampaikan permintaan maaf jika kondisi Bangsa saat ini tidak sesuai harapan. Namun, menurutnya, pemerintah terus berusaha untuk mewujudkan cita-cita para pendiri dan tokoh proklamator.

"Kalaupun hari ini ada kondisi di bangsa kita yang, mohon maaf, masih belum sesuai yang diharapkan. Kami, kita semua mari kita bekerja keras mewujudkan cita-cita proklamasi kemerdekaan, mewujudkan cita-cita pendiri bangsa," kata Pras.

"Ini enggak ada hubungannya dengan masalah kreativitas dari teman-teman asosiasi-asosiasi. Kita sangat menghormati itu," imbuhnya. 

Berita selengkapnya di sini.

(gil)


Saksikan Video di Bawah Ini:

VIDEO: Bendera One Piece Diturunkan Paksa

KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK