Polda Metro Jaya Buka Posko Pengaduan Orang Hilang di Demo Agustus

CNN Indonesia
Senin, 15 Sep 2025 20:46 WIB
Polda Metro Jaya buka posko pengaduan orang hilang usai demo besar di Jakarta. (CNN Indonesia/Patricia Diah Ayu Saraswati)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polda Metro Jaya membuka posko pengaduan orang hilang selama rangkaian demonstrasi di Jakarta akhir Agustus.

Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri menyampaikan mereka telah membuka posko pengaduan itu sejak 12 September 2025 lalu.

"Sejak 12 September yang lalu kami Polda Metro Jaya telah membentuk posko pengaduan orang hilang dan bentuk tim khusus bantu masyarakat mencari kerabat atau keluarga yang hilang," kata Asep dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (15/9) malam.

Asep mengatakan masyarakat dapat langsung datang melapor ke Polda Metro Jaya ataupun melaporkannya melalui nomor telepon 081285599191.

Asep pun meminta dukungan seluruh masyarakat untuk memberikan informasi apabila ada laporan dugaan orang hilang atau pelaku perusakan pada demo kemarin.

Ia mengaku Polda Metro Jaya berkomitmen serta bertanggung jawab dalam memberikan layanan terbaik demi keamanan dan ketertiban masyarakat.

Terpisah, Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Pidana Kekerasan (KontraS) mengungkap sebanyak tiga orang saat ini masih dinyatakan hilang dalam gelombang aksi unjuk rasa 25-31 Agustus di Jakarta dan daerah lain.

Koordinator KontraS Dimas Bagus Arya mengatakan tiga orang tersebut terakhir diketahui keberadaannya dalam demo di Jakarta. Ia mengaku telah menghubungi Polda Metro Jaya namun masih nihil.

"Kami sudah konfirmasi ke Polda Metro Jaya dan beberapa Polres hasilnya masih nihil," kata Dimas saat dihubungi, Senin (15/9).

Mereka masing-masing ialah Bima Permana Putra yang terakhir diketahui berada di Glodok, Jakarta Barat pada 31 Agustus.

Lalu, Muhammad Farhan Hamid dan Reno Syahputradewo yang terakhir berada di Mako Brimob, Kwitang, Jakarta Pusat pada 30 Agustus.

(mnf/dal)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK