Prabowo Ingatkan Kader Gerindra Jangan Datangi Menteri Cari Proyek

CNN Indonesia
Senin, 29 Sep 2025 16:34 WIB
Presiden Prabowo Subianto mewanti-wanti seluruh kader Partai Gerindra untuk tidak menemui menteri dan mencari-cari proyek di Kementerian.
Presiden Prabowo Subianto menghadiri penutupan Munas ke-VI PKS di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (29/9). (Cahyo - Biro Pers Sekretariat Presiden).
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Prabowo Subianto mewanti-wanti seluruh kader Partai Gerindra untuk tidak menemui menteri dan mencari-cari proyek di Kementerian.

Hal itu diungkapkan Prabowo saat berpidato di Munas ke-VI PKS, Senin (29/9).

Prabowo mengaku masih mendapati laporan adanya kader Gerindra yang mencoba-coba mencari proyek di pelbagai Kementerian atau Lembaga. Salah satunya berkaitan dengan upaya dirinya memangkas rantai distribusi pupuk untuk petani.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Waktu saya perintahkan potong mata rantai ini 27.000 [distributor] kecewa. Ada, kader Gerindra yang pintar, dia datang ke Menteri Pertanian, dia bilang kalau bisa yang 27.000 diganti kader Gerindra saja," ujar Prabowo.

Mendapat laporan tersebut, Prabowo menegaskan agar tidak ada lagi pemberian proyek kepada seluruh kader partai politik termasuk dari Gerindra sendiri.

"Pokoknya saya bilang enggak ada itu. Enggak ada yang gantikan," jelasnya.

Ia menegaskan distribusi pupuk bersubsidi merupakan hak bagi para petani apapun pilihan politiknya dalam Pemilu. Prabowo mengatakan dirinya tak akan membedakan rakyat berdasarkan pilihan politik.

"Politik itu di kotak suara, urusan warga negara dengan hati nurani dan Yang Maha Kuasa di atas. Enggak ada urusan, namanya kader cari kesempatan, enggak ada, enggak ada kader Gerindra lagi datang ke menteri, macam-macam lagi," tuturnya.

Lebih lanjut, Prabowo menjelaskan pemangkasan ribuan distributor pupuk itu dilakukan agar jalur distribusi lebih efisien. Ia menyebut selama ini penyaluran pupuk lewat distributor juga kental akan nuansa nepotisme.

Ia mencontohkan ada banyak Kepala Daerah yang memilih kerabat hingga tim suksesnya sebagai distributor pupuk yang merupakan salah satu hal penting dalam produksi pangan.

"Saya sudah lama jadi orang Indonesia, saya tahu distributor itu, saya tahu keponakannya Bupati, sepupunya, tim suksesnya," jelasnya.

(tfq/ugo)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER