Tawuran pemuda antara kampung Borta dengan Sapiria di Kecamatan Tallo, Makassar, Sulawesi Selatan menelan satu korban tewas.
Warga tewas setelah diduga terkena peluru dari senapan angin para pelaku tawuran.
"Iya ada (yang meninggal dunia akibat tawuran)," kata Kapolsek Tallo, Kompol Syamsuardi, Selasa (18/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab korban meninggal dunia di wilayah yang dikenal kampung narkoba itu.
"Untuk itu kita masih melakukan pendalaman, masih penyelidikan apakah (korban terkena) peluru itu atau bagaimana," ujarnya.
Sementara itu menurut warga setempat, korban bernama, Nur Syam alias Kipas (40) diduga terkena senapan angin di bagian kepala sebelah kanan. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Namun, nyawa korban tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal.
"Korban terkena peluru senapan angin bersembunyi di rumahnya. Korban dirawat di rumahnya tapi tidak ada perubahan sehingga dilarikan ke rumah sakit," kata warga Sumardi (50).
Tak hanya itu, tawuran juga mengakibatkan tujuh rumah milik warga hangus dibakar.
"Untuk informasi sementara, rumah itu ada 7 petak di situ. Belum bisa kita pastikan untuk detail selanjutnya," kata Kepala Bidang Operasi Pemadam Kebakaran (Damkar) Makassar, Cakrawala di lokasi.
Petugas Damkar sempat mengalami kendala ke lokasi kebakaran karena masih terjadi tawuran dan banyak warga yang datang menonton.
Dinas Damkar Makassar mengerahkan sebanyak 15 unit armadanya untuk memadamkan kobaran api yang melalap rumah warga yang didominasi bangunan semi permanen.