Kecelakaan Maut di Jalur Bromo, 2 Orang Tewas

CNN Indonesia
Selasa, 16 Des 2025 10:37 WIB
Dua orang dilaporkan tewas dalam kecelakaan di jalur wisata Bromo Tengger Semeru, tepatnya di tanjakan Wedi Ireng, Desa Ngadas, Poncokusumo, Malang. Dok Polres Malang
Jakarta, CNN Indonesia --

Dua orang dilaporkan tewas dalam kecelakaan di jalur wisata Bromo Tengger Semeru, tepatnya di tanjakan Wedi Ireng, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Senin (15/12) siang. 

Kasatlantas Polres Malang AKP Muhammad Alif Chelvin Arliska mengatakan, kecelakaan itu melibatkan mobil jenis Sport Utility Vehicle (SUV)warna hitam yang dikendarai oleh ED (54), warga asal Bandung.

Awalnya mobil yang mengangkut rombongan lima orang wisatawan tersebut melaju dari arah kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru menuju Kabupaten Malang. Namun Saat melintasi jalur menurun di tanjakan Wedi Ireng, kendaraan diduga mengalami gangguan pengereman.

Kasatlantas Polres Malang AKP Muhammad Alif Chelvin Arliska mengatakan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara dan keterangan saksi, kendaraan mengalami rem blong saat melintas di jalur curam.

"Sesampainya di tanjakan Wedi Ireng, kendaraan tersebut mengalami dugaan rem blong di jalan menurun. Pengemudi kemudian membanting setir ke kanan, namun kendaraan justru terperosok dan jatuh ke bawah jalur," kata Chelvin, Selasa (16/12).

Akibat kecelakaan tersebut, satu penumpang perempuan, ASI (70), warga Jalan Ikan Tengiri, Kota Malang, dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Sementara satu korban lainnya, ASA (70) yang masih saudara kandung ASI, sempat dilarikan ke rumah sakit, namun akhirnya meninggal dunia saat menjalani perawatan.

"Dua korban meninggal dunia merupakan penumpang kendaraan. Satu meninggal di tempat dan satu lainnya meninggal dunia saat dirawat di rumah sakit. Pengemudi dan penumpang lainnya mengalami luka-luka dan saat ini masih menjalani perawatan medis," ucapnya.

Korban luka dirujuk ke RS Sumber Sentosa Tumpang, sementara penanganan kendaraan dan barang bukti telah dilakukan oleh petugas Satlantas Polres Malang.

Chelvin menambahkan, pihaknya telah melakukan sejumlah langkah penanganan, mulai dari olah TKP, pemeriksaan saksi, hingga pendalaman terkait faktor penyebab kecelakaan.

"Kami telah melakukan olah TKP, mengamankan barang bukti, memintakan visum terhadap korban, serta melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan," katanya.

Dia juga mengimbau para pengendara yang melintasi jalur wisata Bromo agar lebih berhati-hati, terutama di jalur tanjakan dan turunan curam, terlebih saat kondisi hujan.

"Kami mengingatkan pengemudi agar memastikan kondisi kendaraan prima, khususnya sistem pengereman, serta selalu berhati-hati saat melintas di jalur pegunungan," pungkas Chelvin. 

(frd/gil)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK