LIGA CHAMPION

Ambisi Ancelotti Pertahankan Trofi Eropa

CNN Indonesia
Senin, 15 Sep 2014 15:33 WIB
Meski kalah dari Atletico Madrid di kandang sendiri, Carlo Ancelotti optimistis anak-anak asuhnya meraih hasil maksimal di pertandingan pertama Liga Champion 2014/2015.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, membidik gelar ke-11 Real Madrid di ajang Liga Champion.
Jakarta, CNN Indonesia -- Carlo Ancelotti menerima cemoohan setelah Real Madrid dikalahkan musuh sekota, Atletico Madrid, dengan skor 1-2, di Santiago Bernabeu, Madrid, akhir pekan lalu.

Rabu dini hari WIB, Ancelotti harus kembali bertarung untuk mewujudkan kemenangan atas juara Liga Swiss, Basel, pada laga awal liga Champion.

Ancelotti harus menunjukkan kapasitasnya sebagai pelatih yang membawa Real Madrid juara Liga Champions musim lalu. Pada fase grup, Madrid sendiri harus menghadapi tantangan dari Ludogoretz, Basel, dan Liverpool dalam grup B.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di atas kertas, Madrid dapat dengan mudah melewati fase grup karena lawan terberat bagi Madrid adalah Liverpool.

Walau kehilangan Xabi Alonso (Bayern Munich) dan Angel di Maria (Man. United), yang menjadi kunci sukses Real Madrid meraih tropi Eropa musim lalu, Ancelotti masih sesumbar klubnya lebih kuat dari musim sebelumnya.

Musim ini ia mendapatkan amunisi tambahan dengan kedatangan James Rodriguez (dari AS Monaco), Keylor Navas (Levante), Toni Kross (B. Muenchen), dan Javier Hernandez (Man. United).

Namun, jalan Ancelotti tidak akan mulus. Apalagi sejak  musim 1989-1990 belum ada satu klub pun yang berhasil mempertahankan trofi Liga Champions sebagai juara bertahan pada musim sebelumnya.

Pada musim 1989/1990, tangan dingin Arrigo Sacchi yang disokong trio Belanda, Frank Rijkard-Ruud Gullit-Marco van Basten, berhasil mempertahankan liga Champions setelah mengalahkan Benfica 1-0 di laga final.

Real Madrid adalah klub pertama yang memenangkan trofi Champions saat kompetisi di tingkat Eropa ini pertama kali digelar pada 1956.

Sejak saat itu, Real Madrid kerap menjadi unggulan untuk juara. Kemenangan di laga final atas rival sekota, Atletico Madrid, pada 24 Mei lalu adalah trofi ke-10 atau la decima bagi Real Madrid.

Bagi Ancelotti sendiri, upaya mempertahankan trofi Champions akan menjadi rekor pribadi. Selain bersama Madrid, Ancelotti pernah memenangkan dua trofi Champions saat melatih AC Milan (2002/2003 dan 2006/2007).

Pemain Terbaik

Seperti dilansir Reuters, Presiden Real Madrid Florentino Perez meyakini bahwa klubnya akan menghapus kutukan juara bertahan Liga Champions.

Perez akan berharap pada kemampuan Ancelotti yang didukung juga oleh pesepakbola super bintang Real Madrid. Sekadar catatan, pada musim lalu, ada tujuh pemain Madrid yang masuk dalam Skuad Terbaik Liga Champions 2013/2014 versi Technical Study Group (TSG) UEFA.

Mereka adalah Dani Carvajal, Sergio Ramos, dan Pepe (bek); Luka Modric, Angel Di María, dan Xabi Alonso (gelandang); dan Cristiano Ronaldo (striker).

Ronaldo sendiri merupakan pencetak gol terbanyak Liga Champions musim lalu dengan rekor 17 gol. Itu adalah rekor gol terbanyak pada Liga Champions dalam satu musim sepanjang masa.

“Saya ingin memecahkan rekor saya sendiri,” tukas Ronaldo yang menegaskan dirinya belum selesai, “Sulit memang, tetapi saya harus terus mencoba.”
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER