LIGA INGGRIS

Ulah Pesepak Bola Inggris di Media Sosial

CNN Indonesia
Jumat, 31 Okt 2014 20:00 WIB
Sejak 2010, ada 121 kasus unggahan di media sosial yang dianggap bermasalah oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris dengan 60 kasus diganjar denda uang.
Rio Ferdinand dihukum Asosiasi Sepak Bola Inggris karena mengunggah kicauan bernada rasialisme kepada Ashley Cole. (Getty Images/Jamie McDonald)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kasus kicauan Rio Ferdinand menambah daftar panjang koleksi denda yang dikumpulkan FA dari pelanggaran-pelanggaran terkait sosial media.

Terhitung sejak 2010, hingga kasus Ferdinand diputuskan Rabu (29/10), FA telah mengumpulkan denda hingga £ 350.000 (lebih dari Rp 6,7 miliar).

Kasus pertama kali adalah ketika mantan pemain Liverpool, Ryan Babel, menggunggah foto wasit Howard Webb yang berseragamkan kaos Manchester United, seolah menyatakan bahwa sang pengadil berpihak kepada Setan Merah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejak ulah Babel tersebut, FA telah menyelidiki 121 kasus unggahan bermasalah di sosial media.

Dari 121 kasus itu, 18 kasus dibiarkan tanpa tindakan lebih lanjut, 27 kasus menghasilkan peringatan, 16 kasus mendapatkan teguran, dan 60 kasus diganjar denda uang.

Berdasarkan jumlah dakwaan, 33 kasus karena melanggar aturan yang berlaku sejak 2010-2011, yang kemudian diperketat lagi sejak Mei 2013.

Penguatan peraturan tersebut adalah cara sepak bola Inggris untuk menerapkan anti-diskriminasi. Program pendidikan dan pengenalan norma FA pun kemudian dirancang untuk mencegah berulangnya kasus serupa.

Ferdinand sendiri telah diminta untuk menghadiri sesi program tersebut selama empat bulan.

Ia menjadi pelaku penghinaan, dan FA mengganjarnya dengan denda £ 45.000 atas kicauan menghina Ashley Cole sebagai "choc ice", sebuah istilah yang berarti (berkulit) hitam di luar dan putih di dalam (merujuk pada sikap Ashley Cole yang membela rekan setimnya di Chelsea, Joh Terry, yang terbukti bersalah menggunakan ejekan rasialisme pada adik Ferdinand, Anton).

Jumlah denda terendah diberikan kepada petugas St Neots Town, Mike Green, terkait pernyataannya tentang seorang wasit. Ia diwajibkan membayar £ 50.

FA adalah lembaga non profit, sehingga semua uang yang dikumpulkan dari denda kembali masuk untuk pengembangan sepak bola, mulai dari tingkat akar rumput hingga ke tingkat atas.

Ferdinand sendiri menjadi pemain ke-12 yang dijatuhi hukuman larangan bermain akibat pelanggaran sosial media.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER