SEMIFINAL LSI
Persib Jumpa Persipura di Final LSI
CNN Indonesia
Selasa, 04 Nov 2014 22:45 WIB
Palembang, CNN Indonesia -- Persib Bandung meraih kemenangan dramatis 3-1 atas Arema Cronus pada semifinal kedua Liga Super Indonesia (LSI) 2014 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Selasa (4/11). Persib memastikan kemenangan di babak tambahan.
Arema sempat memimpin lebih dulu lewat gol Beto Goncalves pada menit ke-46. Persib kemudian memaksakan babak perpanjangan waktu lewat gol penyeimbang Vladimic Vujovic menit ke-83.
Tim Maung Bandung mampu membalikkan keadaan di babak tambahan lewat gol Atep menit ke-91 dan Makan Konate menit ke-112.
Dengan kemenangan ini, Persib akan bertemu Persipura Jayapura di babak final. Tim Mutiara Hitam memastikan tiket ke final usai mengalahkan Pelita Bandung Raya 2-0. Laga final rencananya akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat (7/11).
Persib berpeluang mengakhiri paceklik gelar untuk kali pertama sejak musim 1994/1995. Tim Maung Bandung kali terakhir menjadi juara Liga Indonesia ketika mengalahkan Petrokimia Putra 0-1 di final, 30 Juli 1995.
Jalannya pertandingan
Setelah bermain imbang tanpa gol di babak pertama, Persib dan Arema bermain lebih agresif di babak kedua. Belum genap satu menit, Arema mampu mencetak gol. Beto berhasil memanfaatkan kesalahan Vujovic yang gagal membuang bola umpan Gustavo. Dengan tenang Beto melepaskan tendangan menyilang ke pojok kanan bawah tanpa bisa diantisipasi I Made.
Masuknya Hariono menggantikan Muhammad Taufiq menit ke-58 membuat permainan Persib lebih agresif. Makan Konate memiliki peluang pada menit ke-60. Tapi, tendangan pemain asal Mali itu masih bisa diblok Purwaka Yudi sebelum mengancam gawang Achmad Kurniawan.
Delapan menit kemudian giliran peluang Ferdinand Sinaga yang gagal membuahkan hasil. Tendangan salto Ferdinand masih lemah dan dengan mudah ditangkap Achmad Kurniawan.
Usaha keras untuk menyamakan kedudukan akhirnya membuahkan hasil menit ke-83. Vujovic berhasil membalas kesalahannya dengan mencetak gol penyeimbang.
Usai menerima umpan sundulan Konate, Vujovic melepaskan tendangan kaki kanan di depan mulut gawang Arema. Bola sempat mengenai kaki Bustomi, namun tetap masuk ke gawang Arema. Kedudukan imbang 1-1 bertahan hingga akhir babak kedua.
Persib mampu membalikkan keadaan lewat gol Atep menit ke-91. Wakil kapten Persib itu berhasil membobol gawang Arema usai menerima umpan Makan Konate.
Arema kesulitan menyamakan kedudukan setelah dua gelandang kreatifnya, Gustavo dan Bustomi, ditarik keluar.
Persib semakin menjauh pada menit ke-112. Memanfaatkan blunder Johan Alfarizi, Konate berhasil melewati kiper Achmad Kurniawan dan menceploskan bola ke gawang yang kosong. Kedudukan 3-1 untuk Persib bertahan hingga laga usai.
Susunan pemain
Persib: I Made Wirawan; Supardi Nasir, Vladimir Vujovic, Achmad Jufriyanto, Tony Sucipto; Muhammad Ridwan, Muhammad Taufiq (Hariono, 58'), Firman Utina (M. Agung Pribadi, 101'), Makan Konate; Tantan (Atep, 76'), Ferdinand Sinaga.
Arema: Achmad Kurniawan; Purwaka Yudi, Thierry Gathuessi (Benny Wahyudi, 77'), Victor Igbonefo, Johan Alfarizi; Juan Revi, Gustavo Lopez (I Gede Sukadana, 79'), Ahmad Bustomi (Samsul Arif, 86'), Hendro Siswanto; Beto Goncalves, Cristian Gonzales.
Arema sempat memimpin lebih dulu lewat gol Beto Goncalves pada menit ke-46. Persib kemudian memaksakan babak perpanjangan waktu lewat gol penyeimbang Vladimic Vujovic menit ke-83.
Tim Maung Bandung mampu membalikkan keadaan di babak tambahan lewat gol Atep menit ke-91 dan Makan Konate menit ke-112.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Persib berpeluang mengakhiri paceklik gelar untuk kali pertama sejak musim 1994/1995. Tim Maung Bandung kali terakhir menjadi juara Liga Indonesia ketika mengalahkan Petrokimia Putra 0-1 di final, 30 Juli 1995.
Setelah bermain imbang tanpa gol di babak pertama, Persib dan Arema bermain lebih agresif di babak kedua. Belum genap satu menit, Arema mampu mencetak gol. Beto berhasil memanfaatkan kesalahan Vujovic yang gagal membuang bola umpan Gustavo. Dengan tenang Beto melepaskan tendangan menyilang ke pojok kanan bawah tanpa bisa diantisipasi I Made.
Masuknya Hariono menggantikan Muhammad Taufiq menit ke-58 membuat permainan Persib lebih agresif. Makan Konate memiliki peluang pada menit ke-60. Tapi, tendangan pemain asal Mali itu masih bisa diblok Purwaka Yudi sebelum mengancam gawang Achmad Kurniawan.
Delapan menit kemudian giliran peluang Ferdinand Sinaga yang gagal membuahkan hasil. Tendangan salto Ferdinand masih lemah dan dengan mudah ditangkap Achmad Kurniawan.
Usaha keras untuk menyamakan kedudukan akhirnya membuahkan hasil menit ke-83. Vujovic berhasil membalas kesalahannya dengan mencetak gol penyeimbang.
Usai menerima umpan sundulan Konate, Vujovic melepaskan tendangan kaki kanan di depan mulut gawang Arema. Bola sempat mengenai kaki Bustomi, namun tetap masuk ke gawang Arema. Kedudukan imbang 1-1 bertahan hingga akhir babak kedua.
Persib mampu membalikkan keadaan lewat gol Atep menit ke-91. Wakil kapten Persib itu berhasil membobol gawang Arema usai menerima umpan Makan Konate.
Arema kesulitan menyamakan kedudukan setelah dua gelandang kreatifnya, Gustavo dan Bustomi, ditarik keluar.
Persib semakin menjauh pada menit ke-112. Memanfaatkan blunder Johan Alfarizi, Konate berhasil melewati kiper Achmad Kurniawan dan menceploskan bola ke gawang yang kosong. Kedudukan 3-1 untuk Persib bertahan hingga laga usai.
Susunan pemain
Persib: I Made Wirawan; Supardi Nasir, Vladimir Vujovic, Achmad Jufriyanto, Tony Sucipto; Muhammad Ridwan, Muhammad Taufiq (Hariono, 58'), Firman Utina (M. Agung Pribadi, 101'), Makan Konate; Tantan (Atep, 76'), Ferdinand Sinaga.
Arema: Achmad Kurniawan; Purwaka Yudi, Thierry Gathuessi (Benny Wahyudi, 77'), Victor Igbonefo, Johan Alfarizi; Juan Revi, Gustavo Lopez (I Gede Sukadana, 79'), Ahmad Bustomi (Samsul Arif, 86'), Hendro Siswanto; Beto Goncalves, Cristian Gonzales.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK