TIMNAS SPANYOL

Sergio Ramos Kritik Dua Pemain Chelsea

CNN Indonesia
Kamis, 13 Nov 2014 14:40 WIB
Sergio Ramos mempertanyakan komitmen dua pemain Chelsea yang batal memperkuat tim nasional Spanyol karena dikabarkan menderita cedera.
Sergio Ramos mengkritik Cesc Fabregas dan Diego Costa karena kedua pemain tersebut dianggap tidak berkomitmen kepada tim nasional. (Getty Images/David Ramos)
Madrid, CNN Indonesia -- Pemain bertahan Real Madrid, Sergio Ramos, mengkritik dua rekannya di tim nasional Spanyol, setelah menganggap keduanya menuruti kemauan klub mereka, Chelsea, untuk melewatkan pertandingan internasional bersama tim Matador.

Keduanya bermain penuh saat Chelsea menaklukkan Liverpool 2-1 di ajang Liga Inggris, Sabtu (8/11) lalu, namun Costa dan Fabregas dinyatakan cedera sehingga pelatih Spanyol, Vicente Del Bosque, harus mencari alternatif lain saat negaranya menghadapi Belarus, Minggu (16/11).

Del Bosque bahkan secara terbuka mengaku keputusannya untuk meninggalkan Costa dan Fabregas, adalah karena ia tidak ingin 'berkonfrontasi' dengan manajer Chelsea, Jose Mourinho.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, Mourinho sempat menyebut Del Bosque sebagai 'biang kerok' cedera yang terus menghampiri Costa, sehingga sang penyerang absen selama empat pertandingan selepas jeda internasional terakhir.

Mourinho sendiri secara mengejutkan menyatakan Costa dan Fabregas mengalami cedera sesaat setelah pertandingan di Anfield. Fabregas juga sempat terbang ke Madrid untuk menjalani tes, Selasa (11/11),

Namun akhirnya Del Bosque membiarkan mantan pemain Barcelona tersebut kembali ke London, meski sebenarnya hasil tes menunjukkan cedera Fabregas tidak seserius yang diklaim Mourinho.

Hal inilah yang mendorong Ramos untuk mengkritik dua rekannya Costa dan Fabregas. Menurutnya, setiap pemain seharusnya menunjukkan komitmen yang tinggi saat membela tim apapun.

"Saya menginginkan semua pemain menunjukkan komitmen kepada tim nasional sama seperti yang mereka tunjukkan ke klub mereka masing-masing," ujar Ramos kepada agensi berita, EFE.

Ramos yang baru saja melewatkan beberapa pertandingan bersama Spanyol setelah mengalami cedera pada otot betisnya, mengatakan bahwa ia telah bermain untuk Spanyol meski tidak selalu berada dalam kondisi fit.

"Saya tetap datang, saya melalui tes dan hasil menunjukkan adanya otot betis yang robek, sehingga saya tidak dapat bermain," ujar Ramos melanjutkan," Tetapi ada saat-saat saya tetap bermain, meski harus menahan sakit. Ini semua tergantung pemain itu sendiri."

Isu Nasionalisme

Fabregas yang berasal dari Catalonia, sempat menunjukkan dukungan kepada referendum kemerdekaan Catalonia dari Spanyol yang digelar pada 9 November lalu.

Meski akhirnya referendum tersebut tidak diakui resmi, setelah adanya penolakan dari pemerintah Spanyol, Fabregas merupakan salah satu dari beberapa pemain sepakbola asal Catalonia yang menyatakan akan memilih 'ya'.

Seandainya Catalonia melepaskan diri dari Spanyol, Fabregas tidak akan bisa membela Catalonia, karena ia telah membela tim nasional Spanyol sejak usia remaja.

Namun pemain yang pernah merumput bersama Arsenal ini tetap menyatakan komitmennya ada pada Spanyol.

"Ada sejumlah pemain yang merasa sebagai Catalonia atau Basque, tetapi di olahraga, kami semua orang Spanyol dan nyaman bermain untuk tim nasional. Kami tidak berpikir tentang Catalonia, karena menggabungkan olahraga dan politik sangatlah buruk," ujar Fabregas kepada Radio Marca.

"Saya merasa sebagai orang Catalonia. Namun, jika Anda melihat paspor saya, saya adalah orang Spanyol. Saya bangga bermain untuk negara saya."

Namun, absennya Fabregas karena 'cedera' mau tidak mau membuat komitmennya diragukan, termasuk oleh Ramos.

Costa yang juga menjadi target kritikan Ramos juga bukan kelahiran Spanyol asli. Mantan pemain Atletico Madrid ini sebenarnya merupakan warga negara Brasil, namun memilih untuk membela Spanyol setelah tak kunjung mendapatkan panggilan dari Tim Samba.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER