London, CNN Indonesia -- Manajer Timnas Inggris Roy Hodgson mengakui permainan anak asuhannya di babak pertama saat melawan Slovenia terbilang buruk.
Namun, memasuki babak kedua, menurut Hodgson, pemain-pemainnya muali menemukan ritme permainan yang sesuai.
"Gaya bermain yang lebih baik ditunjukkan pada babak kedua," kata Hodgson seusai pertandinganutuk
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, tidaklah mudah mengubah tim asuhannya untuk memiliki gaya permain seperti saat melawan Slovenia.
"Butuh disiplin dan manajemen yang kuat."
Meski unggul 3-0 atas Slovenia, Hodgson tetap menuai kritik.
Adalah mantan Kapten Tim Inggris Terry Butcher yang menilai anak asuhan Hodgson takkan bisa menjuarai di Piala Eropa 2016.
Timnas Inggris, diprediksi baru bisa kembali berjaya pada turnamen yang akan digelar di Russia 2018 mendatang.
"Yang terpenting sekarang adalah lolos kualifikasi Piala Eropa 2016."