London, CNN Indonesia -- Klub asal London utara, Arsenal, belum bisa mengeluarkan diri dari krisis pemain akibat cedera.
Gelandang sekaligus Kapten Arsenal, Mikel Arteta serta penyerang muda Yaya Sanogo semakin memperpanjang daftar pemain cedera di tim tersebut.
Kabar yang buruk setelah tim besutan Arsene Wenger itu berhasil mengalahkan Borussia Dortmund 2-0 dalam lanjutan laga Liga Champions Grup D dini hari tadi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arteta harus diganti pada menit ke-67 karena mengalami masalah pada betisnya. Sementara Sanogo ditarik keluar pada menit ke-79.
Kami selalu menerima banyak tekel dari tim lawan yang berusaha merebut bolaGiles Grimandi |
"Cedera merupakan masalah, karena kami akan menjalani banyak pertandingan dan kami kehilangan dua pemain malam ini. Pemain pertama adalah Mikel Arteta yang mengalami masalah betis dan terlihat cukup serius," ujar Wenger seperti dikutip dari situs Arsenal, "Kami juga kehilangan Yaya Sanogo karena masalah hamstring."
Kini jumlah pemain inti Arsenal yang cedera mencapai sembilan orang. Jumlah itu diharapkan berkurang pada akhir pekan ini karena Danny Welbeck disebut berpeluang kembali bergabung pada Jumat (29/11) besok.
Bukan hanya Welbeck, kiper Arsenal Wojciech Szczesny pun akan kembali pada hari yang sama. Kedua pemain itu mengalami cedera saat membela Arsenal menjamu Manchester United pada akhir pekan lalu. Szczesny cedera pinggang, sementara Welbeck cedera lutut.
Keduanya diharapkan bisa membela tim Meriam London saat bertandang ke markas West Bromwich Albion dalam lanjutan Liga Inggris pada akhir pekan ini.
Baca juga: Atletico, Arsenal, dan Leverkusen Raih Tiket 16 BesarDalam laga melawan Dortmund dini hari tadi, Sanogo berhasil mencetak gol setelah mendapat umpan matang dari Santi Cazorla. Namun, penyerang berusia 21 tahun itu harus ditarik karena cedera hamstring. Sementara Arteta harus diganti Flamini karena masalah pada betisnya.
Nasib apes bagi Arteta karena dia baru saja kembali bergabung dengan skuat Arsenal pada 20 November lalu. Selama musim ini, secara keseluruhan Arteta harus menghilang dari skuat karena cedera selama 44 hari. Masa penyembuhan terpanjang dialaminya pada medio Agustus lalu. Gelandang berusia 32 tahun itu harus absen selama tiga pekan.
Selain empat pemain di atas, lima pemain inti Arsenal yang masih cedera adalah David Ospina (13 Desember 2014), Mathieu Debuchy (21 Desember 2014), Mesut Ozil (1 Januari 2015), Theo Walcott (-), dan Jack Wilshere (-).
Arsenal dan CederaBadai cedera yang silih berganti menghampiri para pemain Meriam London itu telah membuat Wenger frustasi. Musim lalu, Wenger sempat menduga persoalan cedera muncul karena suplemen yang didapat para pemain.
Di sisi lain ia pun mengkritisi gaya hidup para pemain yang tak diketahui manajemen klub. Pada Maret 2014, pelatih asal Perancis itu memerintahkan investigasi menyeluruh mengenai penyebab badai cedera itu.
Dari mulai metode pelatihan hingga prosedur medis yang dilalui pemain tak luput dari ivestigasi internal itu. Hal itu dilakukan dengan satu tujuan, 'mencegah cedera-cedera lanjutan'.
Kemudian pada awal musim ini, Arsenal pun menyewa mantan pelatih fitnes timnas Jerman di Piala Dunia 2014, Shad Forsythe. Penyesuaian-penyesuaian pun telah dilakukan sesuai hasil investigasi sebelumnya. Dua di antaranya beban latihan pemain jelang pertandingan dan masa pemanasan pemain saat bertanding.
"Kami membuat banyak perubahan? Ya," tukas Wenger seperti dikutip
The Guardian pada akhir September lalu, "Kami telah membuat perubahan dalam cara kami untuk menghadapinya, cara kami untuk mencegahnya. pencegahan cedera."
Mantan gelandang Arsenal yang kini menjadi pencari bakat Giles Grimandi memprediksi persoalan sebenarnya dari badai cedera karena mereka menerima lebih banyak pelanggaran keras.
"Arsenal lebih menguasai permainan dibanding tim-tim lain, kami selalu menerima banyak tekel dari tim lawan yang berusaha merebut bola," ujar pria yang bermain untuk Arsenal kurun waktu 1997-2002.