FINAL PIALA AFF 2014

Riedl: Kuncinya Ada di Satu Gol Thailand

CNN Indonesia
Sabtu, 20 Des 2014 12:22 WIB
Alfred Riedl memberikan prediksinya dan juga berkata bahwa Thailand memiliki keuntungan besar di leg kedua final Piala AFF pada Sabtu (20/12) nanti malam.
Mantan pelatih tim nasional Indonesia, memprediksi bahwa Thailand bisa merebut gelar juara Piala AFF 2014. (Getty Images/Martin Rose)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl, mengungkapkan prediksinya untuk final Piala AFF 2014 leg kedua antara Malaysia melawan Thailand di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, malam nanti, Sabtu (20/12).

Bermodal kemenangan 2-0 di leg pertama, Thailand dianggap Riedl memiliki keuntungan besar di leg kedua. Riedl mengatakan, Malaysia harus bisa mencegah mencetak satu gol di Bukit Jalil.

Malaysia harus bisa meraih kemenangan dengan selisih tiga gol jika ingin merebut gelar Piala AFF kedua mereka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya percaya Malaysia masih punya peluang. Tapi, jika Thailand bisa mencetak satu gol, maka akan 'mustahil' bagi Malaysia," ujar Riedl kepada CNN Indonesia melalui surat elektronik, Jumat (19/12).

Riedl mengaku terkesan dengan penampilan Malaysia di Piala AFF 2014. Tim besutan Dollah Salleh itu berhasil beberapa kali lolos dari lubang jarum.

Pertama, Malaysia berhasil mengalahkan tuan rumah Singapura 3-1 pada laga krusial Grup B dan lolos ke babak semifinal. Selanjutnya, tim Harimau Malaya kembali membuat kejutan di laga tandang semifinal. Sempat kalah 1-2 di kandang, Malaysia kemudian menang 4-2 di markas Vietnam.

"Malaysia telah membuktikan di beberapa kali Piala AFF kalau mereka adalah tim spesialis turnamen, sama seperti timnas Jerman. Meski begitu, saya tetap yakin Thailand yang akan jadi juara," ucap Riedl.

Thailand akan menyamai rekor Singapura sebagai tim tersukses dengan empat gelar jika mampu menjuarai Piala AFF 2014. Sedangkan Malaysia membidik gelar keduanya setelah menjadi juara Piala AFF 2010.

Riedl sendiri gagal membawa Timnas Indonesia lolos fase grup Piala AFF 2014. Pelatih asal Austria itu kemudian dilepas PSSI tidak lama usai kegagalan tersebut.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER