Manchester, CNN Indonesia -- Keputusan Manchester City untuk membeli Wilfried Bony pada bursa transfer musim dingin ini dikritik mantan direktur Swansea City, John van Zweden. Bony diklaim Zweden hanya akan menjadi langganan di bangku cadangan.
Bony merupakan perekrutan terbesar di Liga Primer Inggris pada bursa transfer musim dingin sejauh ini. Penyerang timnas Pantai Gading itu dibeli ManCity dengan transfer sebesar 25 juta poundsterling.
Zweden mengaku bingung kenapa ManCity mau merekrut. Terlebih The Citizens sudah memiliki sejumlah penyerang tajam, seperti Sergio Aguero, Edin Dzeko, dan Stevan Jovetic.
"Swansea akan sangat kehilangan gol-gol dari Bony. Yang paling membuat saya frustrasi adalah, dia hanya akan duduk di bangku cadangan ManCity," ujar Zweden seperti dilansir
ESPN.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aguero akan menjadi penyerang utama ManCity. Tapi, saya tetap senang Bony bisa pindah ke klub top seperti ManCity," sambungnya.
Bony merupakan top scorer Liga Primer sepanjang 2014 dengan torehan 20 gol. Total, penyerang 26 tahun itu mencetak 34 gol dari 70 pertandingan di semua kompetisi bersama Swansea.
Namun, Zweden menganggap Bony tidak pantas hanya dihargai 25 juta poundsterling oleh ManCity.
"Jika Manchester United mampu membeli Luke Shaw lebih mahal daripada Bony, maka uang yang dikeluarkan ManCity untuk Bony, top scorer di 2014, terlalu rendah," papar Zweden.
Swansea kalah di dua pertandingan beruntun sejak Bony hengkang dan kebobolan delapan gol. Bony sendiri baru akan memperkuat ManCity usai membela Pantai Gading di Piala Afrika 2015.
(har/har)