Newcastle, CNN Indonesia -- Klub Liga Primer Inggris, Newcastle United, telah menetapkan John Carver sebagai pelatih kepala mereka hingga akhir musim ini.
Pelatih berusia 50 tahun ini telah mengambil alih tim yang ditinggal pergi Alan Pardew ke Crystal Palace pada awal Januari lalu. Namun, hingga saat ini, Carver belum mampu mencatatkan satu pun kemenangan.
Pada laga pertamanya menggantikan Pardew, Carver mencatatkan imbang 3-3 melawan Burnley. Lalu Newcastle pun kalah pada tiga laga selanjutnya, termasuk di antaranya disingkirkan di babak tiga Piala FA oleh Leicester.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, pihak manajemen klub tetap memberikan target kepada Carver agar Newcastle berada pada 10 besar Liga Inggris di akhir musim nanti.
"Saya telah bekerja dan belajar dari manajer terbaik yang pernah menangani tim ini, yaitu Sir Bobby Robson. Saya tahu arti penting klub untuk kota dan juga penduduknya.
"Saya percaya kepada para pemain dan juga staff saya," ujar Carver sebagaimana dikutip dari
ESPN.
Carver yang memang mengincar posisi pelatih secara permanen berkata bahwa ia percaya diri bisa mengantarkan kesuksesan bagi kesebelasan itu. Ia juga berujar bahwa dirinya menantikan untuk bekerja sebagai pelatih kepala.
Newcastle FrustrasiPenunjukkan Carver sebagai pelatih sendiri ditengarai karena Newcastle telah frustrasi dengan proses penjaringan pelatih baru.
"Pada awal proses, adalah keinginan saya untuk mendatangkan seorang pelatih kepala yang bisa memulai pekerjaannya dengan segera," kata Direktur Manajemen Newcastle United, Lee Charnley.
"Namun setelah menelisik secara dalam pilihan-pilihan yang tersedia bagi kami saat ini, kami mengambil keputusan untuk menunda memilih seorang pelatih kepala permanen hingga akhir musim."
Charnley kemudian berujar bahwa siapapun yang akan terpilih menjadi pelatih kepala akan memiliki peran penting dalam membentuk masa depan Newcastle United.
"Karena itu, menjadi penting bagi kami mendapatkan orang yang tepat."
Saat ini, banyak kandidat pelatih Newcastle yang sedang melatih di klub lain atau paling lambat baru bisa mulai bekerja pada awal musim depan.
Dalam daftar nama tersebut adalah manajer Derby County Steve McClaren, manajer Ajax Amsterdam Frank de Boer, manajer St Etienne Christophe Galtier, dan juga manajer Lyon Remi Garde.
(vws)