Ancelotti Keluhkan Ketidakakuratan Tembakan Madrid

Madrid, CNN Indonesia -- Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengeluh para pemainnya tidak memiliki kemampuan untuk menyelesaikan pertandingan dan juga tak memiliki tembakan yang akurat, setelah El Real ditahan imbang 1-1 oleh Vilarreal pada Minggu (1/3) di Stadion Bernabeu.

Padahal, dalam laga itu Real Madrid unggul terlebih dahulu lewat penalti Cristiano Ronaldo pada menit ke-52. Namun Vilarreal kemudian menyamakan kedudukan lewat tembakan indah Gerard Moreno pada menit ke-64.

Hasil ini membuat Real Madrid kini hanya berselisih dua angka dari Barcelona setelah Blaugrana menang 3-1 atas Granada pada Sabtu (28/2).

La Liga kini menyisakan 13 pertandingan dengan Real Madrid dan Barcelona masih akan bertemu satu kali lagi, tiga pekan dari sekarang.

Hasil imbang ini merupakan pertama kalinya sang jawara Eropa gagal menang di markas sendiri seusai ditundukkan Atletico Madrid 2-1 pada September lalu. Hasil 1-1 tersebut juga pertama kalinya Real Madrid mendapatkan hasil imbang pada musim ini.

"Di babak pertama, ritme bermain kami sangat rendah," kata Ancelotti seusai pertandingan.

"Kami sering kali melakukan umpan silang karena sirkulasi bola sangat lambat," ujar pelatih asal Italia tersebut.

"Hal ini kemudian berubah pada babak kedua, namun kami tidak cukup efisien menyelesaikan peluang yang kami miliki."

"Kami tidak mendapatkan keberuntungan dengan kerja keras kami dalam mencetak gol. Kami menciptakan 24 tembakan, namun hanya tujuh yang tepat sasaran."

Hasil imbang ini melengkapi rangkaian hambatan yang dialami Ronaldo dan kawan-kawan semenjak memasuki tahun 2015. Sebelumnya, pada akhir 2014 mereka mampu menciptakan rekor 22 kemenangan berturut-turut di semua kompetisi.

Mereka dikalahkan Valencia 2-1 di La Liga, disingkirkan Atletico Madrid dari Piala Raja, dan menderita kekalahan memalukan 0-4 di tangan Atletico juga di lanjutan La Liga.

(vws)