Pengalaman yang Diburu Fernando Torres

Madrid, CNN Indonesia -- Mantan penyerang Liverpool dan Chelsea, Fernando Torres menjadi pengunci Atletico Madrid lolos ke perempat final Liga Champions pada Rabu (18/3) dini hari WIB.

Atletico menyingkirkan Bayer Leverkusen lewat adu penalti setelah agregat gol kedua tim imbang hingga akhir babak tambahan. Pada laga leg kedua yang berlangsung di Vicente Calderon, Madrid, Atletico berhasil unggul 1-0 di waktu pertandingan normal. Hal itu membuat agregat gol kedua tim imbang karena pada leg pertama, Leverkusen lah yang menang 1-0 di kandangnya.

Kemudian dalam drama adu penalti, Torres sukses menyelesaikan tugasnya sebagai algojo kelima Atleti. Ia melepaskan tendangan kaki kanan ke bagian kanan gawang yang dikawal Bernd Leno. Tangan Leno tak mampu menggapai bola tendangan Torres.

Pilihan Redaksi Inggris Terancam Tanpa Wakil di Perempat Final Guardiola Mata-matai Barcelona di Camp Nou

Sementara itu penendang kelima Leverkusen Stefan Kiessling tak mampu menyelesaikan tugasnya sebagai algoko kelima.

"Saya bahagia, bahagia sekali melihat (penonton) stadion menikmati ini. Saya sungguh menginginkan pengalaman seperti malam-malam ini di Calderon," kata Torres tentang perasaannya usai kemenangan tersebut seperti dikutip AS.

Pemain yang dipinjam dari AC Milan itu masuk pada menit ke-83 menggantikan Mario Mandzukic. Torres yang dibesarkan Atleti kembali ke klub itu pada jendela musim dingin setelah berpetualang di benua Eropa sejak 2007 silam.

"Pertandingan liga Champions terakhir saat saya berada di sini (Vicente Calderon) adalah ketika saya masih berusia 11 atau 12 tahun. Mendapatkan pengalaman di lapangan ini adalah hal yang impresif," ujar Torres.

Pria pada 20 Maret nanti akan berulang tahun ke-31 itu mengatakan dukungan tak habis dari suporter Atleti lah yang ia buru sehingga bersedia kembali ke rumahnya itu. Ia ingin membela Atleti di pertandingan Liga Champions.

"Mereka selalu mendukung sampai akhir. Mereka adalah yang terbaik di dunia. Saya tak memiliki keraguan akan sukses di sini. Ini akan sulit dilupakan," kata pria yang pernah memperkuat Liverpool, Chelsea, dan Milan tersebut. (kid/kid)