London, CNN Indonesia -- Manchester City tersingkir dari perebutan trofi Liga Champions setelah dikalahkan Barcelona 0-1 di Camp Nou. ManCity tersingkir di babak 16 besar karena kalah agregat 1-3.
Satu-satunya trofi tersisa yang masih bisa direbut ManCity musim ini adalah Liga Inggris. Namun, hal itu sulit karena ManCity terpaut enam poin dengan peringkat pertama, Chelsea. Apalagi Chelsea masih memiliki satu tabungan pertandingan.
Seperti dikutip
Sky Sports, mantan bek timnas Inggris, Jamie Carragher menilai ManCity sudah saatnya melakukan perubahan. Skuat ManCity saat ini, kata Carragher, sudah usang karena masih memiliki formasi yang sama sejak empat tahun sebelumnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan saya pikir inilah saatnya untuk berubah di City seperti yang saya lihat mereka tidak lebih baik. Mereka perlu untuk memiliki pemain-pemain mudan yang lebih berenergi dan langkah cepat," kata Carragher yang memiliki profesi sebagai pandit sepak bola setelah menggantung sepatunya.
Jamie Redknapp, mantan rekan Carragher di Liverpool, juga memiliki pandangan yang sama. Redknappp bahkan menilai tersingkirnya ManCity dari babak 16 besar Liga Champions itu akan berdampak terhadap posisi Manajer
The Citizens, Manuel Pellegrini, di Stadion Etihad pada musim depan.
"Kalah di kandang dari Middlesbrough di Piala FA, di kandang (kalah) dari Newcastle dalam Piala Liga, dan (kalah) dari Burnley pada Sabtu (15/3). Hasil-hasil itu akan berdampak atas apa yang akan terjadi pada Pellegrini," ujar Redknapp.
Sebelumnya, kepada
CNN, Roberto Mancini pun mengkritik Pellegrini. Menurut pria yang kini menjadi juru taktik Internazionale Milan, Pellegrini tak melakukan banyak perubahan pada tim yang ia bangun ketika menjadi manajer ManCity.
Mancini bahkan menyatakan Pellegrini beruntung mewarisi tim hebat yang telah ia bangun selama tiga setengah tahun melatih ManCity.
(kid/kid)