Milan, CNN Indonesia --
Artikel ini diterjemahkan bebas dari CNN.com dengan judul asli Roberto Mancini: Manchester City 'should win a title every year'Roberto Mancini mengatakan dirinya membawa suporter Manchester City di dalam hatinya--namun tak ada rasa cinta sama yang ditunjukkan penggantinya sebagai manajer juara Liga Inggris musim lalu itu.
Manuel Pellegrini yang sekarang menjadi manajer ManCity itu dikiritisi pendahulunya hanya 24 jam setelah dia mengatakan tidak dalam tekanan untuk memenangkan trofi setiap musim.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mancini yang memimpin Manchester City memenangkan Liga Inggris pertama sejak 44 tahun lalu pada 2012 mengatakan Pellegrini beruntung mewarisi tim yang ia tinggalkan setelah dipecat setahun sejak memenangkan trofi kompetisi tertinggi Inggris.
Pellegrini yang membuat ManCity memenangkan trofi domestik musim lalu, saat ini sedang dalam tekanan dengan ManCity tertinggal dari Chelsea sebanyak enam poin di liga. City juga menghadapi ancaman tereliminasi di babak 16 besar Liga Champions.
"Saya pikir Pellegrini betul-betul beruntung karena dia mendapatkan tim yang kuat dan dia memiliki kesempatan untuk mendapatkan pemain yang lebih baik," kata Mancini yang kini melatih Internazionale Milan jelang laga krusial ManCity versus Barcelona di Camp Nou, Kamis (19/3) dini hari WIB.
"Saya pikir ManCity dapat memenangkan sebuah gelar setiap tahun dan memiliki sebuah peluang--yang seharusnya dapat dicoba untuk memenangkan sebuah gelar setiap tahun," kata Mancini.
Pellegiri juga diambang merelakan gelar juara Liga Inggris setelah kalah dari tim zona degradasi, Burnley, pekan lalu. Bukan hanya itu, tim pria asal Chile itu pun hanya mendapatkan tiga kemenangan dalam 11 pertandingan terakhir mereka.
Selain itu, ManCity juga menghadapi tugas berat untuk mencepat perempat final Liga Champions Eropa.--untuk kompetisi itu telah dikeluarkan hingga US$482 juta guna membeli pemain sejak awal pada musim 2011/12.
Klub itu harus membalikkan defisit kekalahan 1-2 dari Barcelona di leg pertama yang berlangsung di Stadion Etihad, Manchester.
Mancini, mengganti Mark Hughes pada Desember 2009 dan menikmati kesuksesan kurun waktu tiga setengah tahun bersama klub dengan julukan
The Citizens itu. Dia memimpin klub itu menjuarai Piala FA pada 2011 sebelum memenangkan gelar liga di musim berikutnya.
Di bawah Mancini, klub itu merekrut pemain bintang seperti Yaya Toure, Mario Balotelli, David Silva, dan Sergio Aguero.
Dia menandatangani kontrak lima tahun bersama ManCity pada Juli 2012, namun dikalahkan rival sekota, Manchester United yang merebut kembali gelar juara liga. Selain itu ManCity pun secara mengejutkan dikalahkan Wigan di final Piala FA.
Saya pikir ManCity dapat memenangkan sebuah gelar setiap tahun.Roberto Mancini |
Mancini juga dikritik karena timnya tak sukses di Liga Champions. Pelatih asal Italia yang kini berusia 50 tahun itu pun terlibat serangkaian keributan dengan pemain bintang, Carlos Tevez.
Dalam 12 pertandingan Liga Champions, di bawah kepemimpinannya, ManCity hanya mendapat tiga kemenenangan. ManCity gagal di panggung Eropa.
Pada saat pemecatannya, klub menyatakan Mancini telah gagal memenuhi target dan pihak klub ingin mengembangkan pendekatan secara holistik bagi semua aspek sepak bola.
"Saya memiliki waktu yang fantastis di Inggris," kata Mancini, "Kami memenangkan Liga Inggris setelah bertahun-tahun. Saya memiliki semua pendukung City di hati saya dan semua momen yang ada di kepala saya karena tidak mungkin untuk melupakan ini.
"Mungkin saya kangen Liga Inggris karena saya bekerja di sana selama tiga setengah tahun. saya membangun tim yang kini berada di posisi kedua. Saya pikir mereka bermain dengan pemain yang sama dan saya sangat bangga dengan hal ini," katanya.
Mancini menghadapi perjuangannya sendiri bersama Internazionale untul lolos ke Eropa pada kompetisi musim depan. Internazionale saat ini berada di peringkat ke delapan klasemen sementara Serie A. Ia terpaut delapan poin dari posisi terbawah untuk lolos ke Liga Europa.
Sementara itu di Liga Europa musim ini, Internazionale digebuk Wolfsburg pada partai leg pertama dengan skor 1-3 di Jerman, Kamis (12/3) pekan lalu.
(kid/kid)