Dortmund, CNN Indonesia -- Bayern Munich berusaha meredakan tensi hubungan dengan Borussia Dortmund jelang pertemuan kedua tim pada pertandingan Bundesliga di Signal Iduna Park, Sabtu (4/4).
Dortmund sepertinya masih sakit hati setelah Munich 'merebut' sejumlah pemain bintang mereka seperti Mario Goetze dan Robert Lewandowski.
Tim asuhan Juergen Klopp itu juga masih memiliki alasan untuk kesal kepada Munich, setelah pihak Die Roten mengungkapkan keinginannya untuk merekrut gelandang serang Dortmund, Marco Reus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jelang pertemuan Munich melawan Dortmund, manajemen kedua klub sudah berusaha sebisa mungkin tidak melakukan kontak dengan pihak lawan.
Jamuan makan malam antara eksekutif klub yang menjadi tradisi juga diabaikan kedua klub. Namun, CEO Munich, Karl-Heinz Rummenigge, berusaha meredakan tensi dengan Dortmund.
"Saya menganggap Hans-Joachim Watzke (CEO Dortmund) merupakan rekan yang memiliki banyak kualitas. Saya percaya bahwa ia memiliki banyak kontribusi atas kondisi Dortmund saat ini," ujar Rummenigge kepada
Sport1.
"Jika, kami mendapatkan undangan makan malam, kami tentunya akan menerimanya. Saya tidak memiliki masalah dengan Hans-Joachim Watzke," sambungnya.
Namun, upaya Munich untuk berdamai dengan Dortmund tampaknya akan menemui jalan buntu. Terlebih setelah Watzke sempat 'menyerang' pihak Munich pekan lalu.
Watzke mengatakan, Munich sengaja membeli pemain bintang Dortmund hanya untuk menghancurkan Die Borussen.
"Kami menjelma menjadi ancaman terbesar bagi Munich. Kami juga sangat disukai, dan Munich menganalisa hal itu. Transfer Goetze dan Lewandowski, mereka merenggut dua detak jantung kami," ujar Watzke kepada Kicker.
(har/har)