Klopp, Si Nyentrik Pencipta Dongeng Sepak Bola Modern

Jakarta, CNN Indonesia -- Juergen Klopp sudah tidak akan lagi menangani klub Bundesliga Jerman, Borussia Dortmund, pada musim depan setelah ia mengumumkan pengunduran dirinya, Rabu (15/4).

Akan tetapi Klopp akan selalu menjadi nama yang dikenal publik Dortmund, baik karena prestasi maupun kepribadiannya yang unik.

Memulai kariernya di Signal Iduna Park pada 2008 silam, Klopp mampu mengangkat Dortmund yang pada musim sebelumnya berada di peringkat ke-13 naik ke peringkat keenam di Bundesliga. Pada tahun keduanya, penampilan Dortmund juga meningkat dan akhirnya mengakhiri musim satu peringkat lebih baik.

Di tahun ketiganya, Klopp menjelma menjadi salah satu pelatih populer di Eropa setelah keberhasilannya mendobrak dominasi Bayern Munich di Jerman, dengan membawa Dortmund menjuarai Bundesliga pada musim 2010/2011.

Membuktikan dirinya tak hanya menjadi sensasi satu musim semata, Klopp mengulangi prestasinya satu musim kemudian dengan cara yang spektakuler.

Meraih 81 poin --menjadi raihan poin tertinggi di sepanjang sejarah Bundesliga-- serta mampu menyamai rekor Munich dengan meraih 25 kemenangan beruntun di Bundesliga, merupakan beberapa contoh prestasi Klopp pada musim itu.

Bahkan di musim yang sama, Klopp mampu mencetak rekor baru dengan membawa Dortmund melaju tak terkalahkan dalam 28 pertandingan liga, catatan yang tetap bertahan hingga saat ini.

Pada 2012 lalu, Klopp juga menjadi satu-satunya pelatih Dortmund yang mampu meraih dua gelar dalam satu musim, setelah membawa Dortmund menaklukkan Munich 5-2 di final Piala Jerman --selain menjuarai Bundesliga.

Tak heran Direktur Olahraga Dortmund, Michael Zorg, pun berkata bahwa dengan Klopp sebagai figur kunci, mereka telah menciptakan dongeng di era sepak bola modern.

Pribadi yang Menarik

Meski dikenal akan kemampuannya mengolah taktik, serta kemampuan membeli pemain tak terkenal dengan harga miring dan menyulapnya menjadi pemain kelas dunia, hingga keberaniannya menggunakan pemain muda dan bermain menyerang, pribadi Klopp merupakan alasan dirinya banyak disukai orang.

[Gambas:Twitter]

Pada saat Dortmund terpuruk di musim ini, Klopp merupakan pelatih yang terus dielu-elukan oleh suporter Dortmund. Dia bahkan sempat 'dilamar' salah satu suporter saat klub itu terperosok di dasar klasemen Bundesliga.

Tak hanya itu, Klopp juga merupakan manajer yang pernah 'menantang' Jose Mourinho di media, menang, dan secara tak langsung membuat manajer yang menjuluki dirinya 'The Special One' itu dipecat.

"Mourinho berkata saya berbicara terlalu banyak? Itu justru yang salah satu guru saya selalu ajarkan. Saya tidak peduli. Saya tidak ingin memikirkan tentang ini," ujar Klopp pada 2013 lalu.

"Apakah ini merupakan perang psikologis? Saya tidak cukup pintar untuk mengerti ini, tetapi itu tidak menjadi masalah. Kini saya akan tutup mulut, dan semuanya akan menjadi baik-baik saja."

Baik-baik versi Klopp saat itu terwujud dalam kemenangan telak Dortmund atas Real Madrid 4-1 di ajang Liga Champions, dan akhirnya menyingkirkan wakil Spanyol tersebut dengan agregat 4-3. Mourinho pun kehilangan pekerjaannya pada akhir musim.

Tak hanya itu sulit untuk tidak menyukai Klopp, jika melihat tingkah lakunya saat melatih Dortmund. Mulai dari sikap ramahnya kepada suporter, aksinya saat merayakan gol, hingga aksi-aksi lucunya saat konferensi pers.

[Gambas:Twitter]

Sosok Klopp, 'si pelatih yang dicintai semua orang' jelas akan dirindukan oleh publik Signal Iduna Park. (vws)