Selalu Ada Tempat untuk Bale di Spurs

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Minggu, 10 Mei 2015 14:15 WIB
Gareth Bale mengalami masa-masa sulit di Real Madrid dan Mauricio Pochettino menyatakan Tottenham Hotspur selalu memiliki tempat bagi Bale.
Gareth Bale terus mendapatkan kritikan tajam seiring performa buruknya bersama Real Madrid. (Michael Regan/Getty Images)
London, CNN Indonesia -- Manajer Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino menyatakan bahwa akan selalu ada tempat bagi Gareth Bale di Spurs jika pemain asal Wales itu berminat untuk kembali.

Bale saat ini memang tengah mengalami kesulitan dalam karirnya bersama Real Madrid. Menyandang status sebagai pemain termahal di dunia, Bale dianggap tidak mampu menampilkan kualitas terbaik di lapangan.

Sorakan dari pendukung Madrid adalah bukti terkuat bahwa posisi Bale di skuat 'Los Galacticos' benar-benar tengah sulit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jika Bale tidak merasa nyaman di Madrid, maka kami akan selalu memiliki posisi untuknya di sini," ujar Pochettino.

"Jika dia benar-benar ingin kembali, maka kami siap untuk melakukan proses perekrutan," kata Pochettino dalam suasana canda seperti dikutip dari London Evening Standard.

"Namun jujur, situasi tidak akan mudah bagi setiap orang jika mereka bergabung dengan klub macam Madrid," tuturnya menambahkan.

Bagi Pochettino, Bale memiliki kapasitas untuk meraih kesuksesan bersama Madrid. Namun yang ia butuhkan saat ini adalah waktu untuk adaptasi.

"Zinedine Zidane juga menjalani masa-masa sulit pada awal karirnya di Madrid dan mendapat banyak kritikan. Semua butuh waktu," tutur Pochettino.

"Setelah saya berada di Inggris selama 2,5 tahun, saya paham mengapa para pemain Inggris mengalami kesulitan ketika bermain di Spanyol," kata Pochettino yang pernah bertahun-tahun tinggal di Spanyol saat menjadi pemain dan juga pelatih Espanyol.

Menurut Pochettino, perbedaan tradisi dan budaya antara Inggris dan Spanyol adalah hal tersulit yang membuat para pemain asal dataran Inggris tidak bisa langsung tampil di performa terbaiknya saat pergi ke Spanyol.

"Ada budaya tidur siang dan baru tidur saat malam sudah larut, ini salah satu hal yang sulit untuk diadaptasi," tutur pria asal Argentina ini.

"Lebih mudah bagi para pemain Spanyol yang datang ke Inggris untuk beradaptasi dibandingkan sebaliknya."

"Saya rasa pemain-pemain Inggris yang berlaga di Spanyol butuh 1-2 musim untuk beradaptasi." (ptr/ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER