Madrid, CNN Indonesia -- Tak berhasil meraih gelar tahun ini, setelah menyabet La Decima pada musim lalu tetap membuat Carlo Ancelotti harus hengkang dari markas Real Madrid.
Pemain dan suporter Los Blancos pun kecewa. Presiden Real Madrid, Florentino Perez dinilai melakukan blunder dan tidak sepenuhnya mengerti tentang persepakbolaan.
Namun berbeda dengan Ancelotti yang menerima keputusan tersebut tanpa menunjukkan kekecewaannya. Ia bahkan tetap menunjukkan betapa Real Madrid begitu istimewa baginya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah Perez mengumumkan pemecatannya, Ancelotti menuliskan penghargaannya pada Real Madrid dan seluruh suporternya. Dalam cuitannya, pelatih asal Italia itu mengaku takkan pernah melupakan masa-masa ia melatih di Santiago Bernabeu.
Anceloti menukangi Real Madrid hanya selama dua musim. Dan dua musim itu, bagi Ancelotti, merupakan masa-masa yang luar biasa.
Senin (25/5), Madrid secara resmi mengumumkan pemecatan Ancelotti. Kegagalan Madrid meraih trofi musim ini menjadi alasan utama di balik keputusan Madrid memecat Ancelotti.
Dalam kesempatan itu, seperti dikutip dari Football Espana, Presiden Madrid Florentino Perez mengucapkan banyak terima kasih atas kerja keras Ancelotti terutama saat menghadirkan trofi kesepuluh Liga Champions musim lalu.
(vri)