Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Imam Nahrawi, mengatakan bahwa ia akan mengusahakan bonus yang diterima atlet-atlet Indonesia yang bertanding di pesta olahraga Asia Tenggara 2015 (SEA Games) akan turun sebelum hari raya Idul Fitri.
Hal ini disampaikan Imam ketika menyambut kontingen Indonesia di terminal dua bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Jakarta, Rabu (17/5). Namun, Imam berharap bonus ini tidak membuat para atlet justru berpuas diri.
"Jangan puas di bonus, karena bonus hanyalah stimulan. Tantangan ke depan lebih berat," ujar Imam melanjutkan. "Setelah ini masih ada SEA Games Malaysia, Asian Games, dan juga kejuaraan-kejuaraan dunia lain."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kontingen Indonesia pulang ke tanah air dengan gagal menyelesaikan target 72-79 medali emas. Dengan asumsi jumlah emas tersebut, Indonesia percaya diri mampu duduk di posisi kedua pada akhir klasemen SEA Games.
Namun, Indonesia hanya mampu mendulang 47 emas dalam dua pekan penyelenggaraan SEA Games ini. Hasil ini membuat Indonesia terlempar dari posisi empat besar SEA Games, pertama kalinya sejak SEA Games 2005.
Imam menyambut hasil tersebut dengan berkata para atlet tidak perlu berkecil hati.
"Yakinlah apapun yang kita lakukan itulah yang terbaik," ujar Imam. "Hasilnya seperti apa, itu lah kenyataaannya. Jadi jangan takut dicibir dan yang menang jangan berbesar diri karena dipuja."
Sementara itu, Chief de Mission, Taufik Hidayat mengatakan bangga atas raihan yang dicapai di ajang tersebut
"Saya merasa bangga karena yang main kemarin kan kebanyakan pemain junior, tetapi bisa memberikan yang terbaik," ujar Taufik
(vws)