Mengumpat Polisi, Vidal Hadapi Tuntutan Baru

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Kamis, 25 Jun 2015 09:49 WIB
Kecelakaan Arturo Vidal masih berbuntut, dengan sang gelandang Juventus kini menghadapi tuntutan penjara 61 hari.
Arturo Vidal bisa dipenjara 61 hari jika terbukti bersalah mengancam polisi. (REUTERS/Ivan Alvarado)
Santiago, CNN Indonesia -- Gelandang Chile, Arturo Vidal, akan menghadapi tuntutan baru karena kasus menyetir dalam kondisi mabuk, demikian dilaporkan AFP.

Merujuk sumber di pengadilan, gelandang tersebut akan menghadap pengadilan pada 8 Juli nanti atas tuntutan mengancam seorang petugas polisi.

Vidal, yang baru saja membawa negaranya ke perempat final Copa America, dituduh mengucapkan sumpah serapah kepada Deputi Sersan Osvaldo Pezoa sebelum tangannya diborgol ketika mengalami kecelakaan saat mengendarai Ferrarinya pekan lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Surat izin mengemudi Vidal juga telah ditarik dan ia diperintahkan untuk melapor ke kedutaab besar Chile di Milan setiap bulannya. Hakim juga memerintahkan adanya penyelidikan 120 hari terhadap kecelakaan tersebut.

Menurut laporan tersebut, Vidal menghadapi ancaman penjara 61 hari jika terbukti mengancam Peoa.

Pemain Juventus tersebut sempat ditahan di kantor polisi selama semalam dia ia menyampaikan permintaan maaf keesokan harinya.

"Saya meminum dua kali dan kemudian terjadi kecelakaan, yang Anda semua telah ketahui semua. Saya telah membahayakan hidup istri saya dan juga banyak orang lainnya. Saya minta maaf," katanya kepada wartawan.

"Saya sangat malu. Saya ingin berterima kasih kepada semua yang mendukung saya pada saat-saat ini. Saya ingin meminta maaf kepada kolega saya, pemain, pelatih, dan juga seluruh penduduk Chile."

"Saya akan melakukan yang terbaik agar kami bisa menjadi juara." (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER