New York, CNN Indonesia -- Steven Gerrard dan Frank Lampard akan berada dalam satu tim yang sama. Bukan di tim nasional Inggris melainkan di tim MLS All Star yang bakal berduel melawan Tottenham Hotspur pada 29 Juli mendatang.
Meski belum lama menjejakkan kaki di Amerika Serikat, Commissioner Don Garber sepertinya tidak ingin melewatkan kesempatan untuk membuat duel MLS All Star lawan Spurs makin menjual.
Karena itulah, Garber memutuskan untuk menyertakan duo mantan gelandang tim nasional Inggris tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan adanya Lampard dan Gerrard, maka tim MLS All Star sendiri bakal makin terlihat mentereng dan tak akan kalah dari segi materi pemain di hadapan Spurs.
Pasalnya, selain Lampard dan Gerrard, terdapat sejumlah nama tenar lain yang sempat jadi bintang di Liga-liga Eropa.
Sebut saja mantan bintang AC Milan Kaka, mantan striker Inter Milan Obafemi Martins, dan mantan striker Barcelona David Villa.
Nama-nama lain yang ada di tim ini adalah para bintang MLS seperti Michael Bradley, Graham Zusi, Omar Gonzalez, dan Clint Dempsey.
Dengan kombinasi tim seperti itu, sangat menarik untuk melihat kemampuan MLS All Star, terutama lini serangan mereka. Kombinasi Gerrard-Lampard sebagai motor lini tengah bakal berpadu dengan kreativitas Kaka untuk menunjang duet Martins-Villa.
Meski kombinasi Lampard-Gerrard bakal membuat kekuatan MLS All Star makin meningkat, namun kehadiran mereka berdua juga tak lepas dari kritik publik.
Pasalnya, Gerrard dan Lampard terpilih masuk All-Star saat mereka belum menunjukkan kehebatan mereka sama sekali di ajang MLS, beda halnya dengan Villa, Kaka, dan Martins yang memang sudah jadi pusat perhatian penggemar MLS musim ini.
(ptr/ptr)