Manchester, CNN Indonesia -- Pemain anyar Manchester City, Raheem Sterling membantah berpura-pura sakit untuk menghindari latihan pramusim dan memaksa Liverpool menerima tawaran The Citizens untuknya.
Menurut pemain yang pindah ke tim asuhan Manuel Pellegrini itu, dokterlah yang menyuruhnya menjauhi para pemain Liverpool lainnya. Pasalnya, saat itu ia diduga terkena diare yang mungkin menular kepada pemain lainnya.
"Sebenarnya, saya tetap mengikuti latihan pada Selasa, meski merasakan sakit di bagian perut saat di ruang ganti," kata Sterling seperti dikutp dari
Mirror.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai latihan pada Selasa, Sterling melanjutkan, ia baru berkonsultasi dengan dokter klub. Lantaran sakit perut itu berujung pada diare, menurut pemain yang hengkang ke Man city dengan biaya 44 juta poundsterling itu, dokter pun memintanya menjauhi pemain lainnya.
"Sesuai perintah dokter, saya menjauh selama 48 jam. Setelah itu, ia kembali berlatih bersama Liverpool seperti biasanya."
Pemain berusia 20 tahun itu mengaku mengetahui tudingan yang ditujkan kepadanya terkait peristiwa tersebut. Ia memilih diam agar suasana tidak semakin meruncing.
"Saya tak ingin menuangkan bensin ke dalam bara. Terima kasih atas kesempatan ini di mana saya bisa memberi penjelasan apa yang sebenarnya terjadi," katanya menambahkan.
Sebelumnya, beredar kabar yang menyatakan Sterling berpura-pura sakit lantaran memang tak ingin mengikuti latihan pramusim bersama Liverpool. Pasalnya, rumor sebelumnya juga menyatakan bahw aoa sudah meminta langsung pada sang manajer, brendan Rodgers untuk tak dilibatkan dalam tur pramusim The Reds.
Tak lama setelah musim lalu berakhir dengan kegagalan Liverpool meraih gelar di semua kompetisi, Sterling menyatakan ingin meninggalkan Anfield. Namun ia merasa Liverpool mempersulit dengan menolak tawaran Man City yang sangat tertarik padanya.
(vri)