Mogyorod, CNN Indonesia -- Kimi Raikkonen percaya bahwa ia masih memiliki kecepatan yang cukup untuk menjadi seorang pebalap Ferrari setelah berembus kabar bahwa tim Kuda Jingkrak tersebut sedang mencari pengganti dirinya untuk musim 2016 -- dikatakan sebagai Valtteri Bottas.
"Semua orang memiliki pendapatnya sendiri. Namun saya tidak akan berada di sini jika saya tak berpikir memiliki kecepatan," kata juara dunia 2007 tersebut kepada wartawan jelang GP Hungaria.
"Tidak ada gunanya membalap jika saya tidak percaya bahwa saya memiliki, dan saya yakin memiliki [kecepatan]," kata pebalap berusia 35 tahun itu yang kontraknya akan habis pada akhir musim depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ferrari memiliki pilihan untuk mempertahankannya dan menjadikannya rekan empat kali juara dunia Sebastian Vettel. Namun, mereka sedang mempertimbangkan masak-masak hal tersebut.
Vettel, yang menjalani musim debut setelah bergabung dari Red Bull, kini berada di peringkat tiga klasemen dan memiliki 59 angka lebih banyak ketimbang Raikkonen.
Beberapa laporan di Italia pekan lalu menyatakan bahwa Bottas akan beralih dari Williams, sementara Raikkonen mengindikasikan bahwa kepergiannya dari Ferrari hanya spekulasi.
"Saya masih belum punya informasi baru," ujar Raikkonen. "Bagi saya, hal ini belum berubah dalam beberapa bulan terakhir. Jika saya tahu, saya akan dengan mudah mengatakannya. Sayang sekali, saya tidak tahu."
"Entah bagaimana caranya, saya menyelesaikan setiap musim dalam posisi yang sama, dan tidak ada perbedaan jika saya memiliki kontrak atau tidak," katanya.
"Saya telah menjelaskannya kepada tim apa yang saya inginkan, dan hal itu adalah berada di sini pada musim depan."
Raikkonen belum pernah lagi memenangi balapan sejak ia masih menjadi pebalap Lotus pada 2013 lalu. Namun pebalap yang menyandang prediket pebalap paling populer di Formula 1 menurut sebuah survey itu meraih podium dua di Bahrain pada April lalu.
Bottas, 10 tahun lebih muda, satu kali merebut podium musim ini ketika ia mendapat podium tiga di Kanada.
"Tentu saja ada banyak isu, kata Bottas ketika ditanyai tentang situasi tersebut. "Bagi saya, tidak ada yang baru sejak terakhir kali Anda menanyakannya pada saya."
"Tentu saja sebagai pengemudi Anda ingin tahu secepat mungkin, namun terkadang Anda harus menunggu."
(vws)