Witton, CNN Indonesia -- Setelah melepaskan bomber andalannya Christian Benteke ke Liverpool, Aston Villa menemukan pengganti untuk menjadi andalan di lini depan. Awal pekan ini Villa resmi merekrut Jordan Ayew dari klub Perancis FC Lorient.
Villa mengikat Ayew dengan kontrak selama lima tahun dengan biaya transfer hingga 8,5 juta poundsterling.
"Saya benar-benar beruntung dapat membawa Jordan ke klub sepak bola kami," kata manajer Villa Tim Sherwood seperti yang dikutip
BBC Sport, Selasa (28/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ia seorang pemain muda yang fantastis, yang sempurna untuk Liga Inggris," lanjut pria yang membawa Villa menjadi finalis Piala FA musim lalu.
Di Villa, Ayew akan menjadi andalan Sherwood yang telah menjual Benteke ke Liverpool dengan harga 32,5 juta poundsterling.
“Hanya butuh 10 detik bagi saya (untuk setuju). Dia (Sherwood) adalah pelatih yang tepat bagi saya dan Villa adalah tim yang tepat bagi saya," ujar Ayew.
Ayew adalah pemain ketiga yang didapat Villa dari Perancis pada musim panas ini setelah Jordan Amavi (Nice) dan Idrissa Gueye (Lille). Uniknya dua pemain baru itu merupakan rekan satu negara Ayew. Ketiganya membawa Ghana mencapai final Piala Afrika tahun ini.
Tentang kepindahannya ke Villa, Ayew mengaku sempat merasa terganggu dengan manajemen Lorient. Seperti dilansir
Guardian, Ayew menilai manajemen Lorient hampir mematok harga terlalu tinggi untuk dirinya pada menit-menit akhir.
"(Awalnya) mereka bilang saya boleh pergi dengan (harga transfer) 10 juta euro atau 12 juta euro," kata Ayew dikutip dari
L'Equipe,"Tetapi sekarang mereka ingin 10 juta poundsterling ditambah klausul 2 juta poundstelring, yang mana totalnya bisa mencapai setara 17 juta euro. Itu omong kosong! Saya sungguh terganggu!"
Ayew mengatakan manajemen Lorient menunjukkan kepada dirinya jumlah dana yang dikeluarkan Villa untuk Amavi yakni 10 juta poundsterling.
"Tetapi, saya bukan Amavi. Kami adalah dua pemain yang berbeda," tegasnya.
Uniknya, pada bursa transfer kali ini, kakak Ayew, Andre juga meninggalkan timnya di Perancis, Marseille, untuk bergabung dengan klub Inggris Swansea City.
Baik Andre dan Ayew merupakan putra dari pemain legendaris Afrika Abedi Pele. Tentang hal itu, Andre dan Ayew mengaku tak terganggu dan hanya ingin menjawabnya di lapangan hijau.
"Saya adalah pria paling bahagia di dunia. Ini adalah satu dari hari-hari terbaik saya dalam sepak bola. Villa Park adalah satu dari stadion terhebat dalam sepak bola. Saya tak dapat menunggu...untuk keluar ke sana dan bermain bagi para suporter," kata Ayew seperti dikutip dari situs resmi Aston Villa.
(kid/kid)