London, CNN Indonesia -- Arsene Wenger membantah melepas idealisme dan filosofinya dalam bermain sepak bola demi memenangkan Community Shield melawan Chelsea, Minggu (2/8) malam.
"Kami tak mengabaikan apapun," kata Wenger seperti dikutip dari
Sky Sports. "Saya yakin, mereka bermain lebih bertahan lantaran pengaruh psikologi terkait Chelsea."
Arsenal mengungguli Chelsea dengan skor tipis, 1-0 dalam ajang pembuka Liga Primer Inggris itu. Setelah gol yang dicetak pada menit ke-24 itu, The Gunners menampilkan permainan bertahan yang sangat bagus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chelsea yang pada akhirnya tak mampu menembus tembok pertahanan Arsenal memuji sekaligus menyindir Wenger. Manajer Chelsea, Jose Mourinho menuding Wenger melakukan aksi parkir bus, yang juga berarti menanggalkan idealismenya untuk juga tetap menyerang.
Menurut Wenger, timnya jelas sangat ingin memenangkan laga tersebut. Ketika timnya sudah unggul tipis, lanjut Wenger, sangat wajar jika kemudian melakukan permainan bertahan untuk terus menjaga keunggulan mereka. "Saya tetap bangga dengan skuat saya."
Sebelumnya, pujian sekaligus sindiran mengalir dari Mourinho. " Menurut saya, pertahanan mereka (Arsenal) sangat bagus. Mereka meninggalkan filosofinya di ruang ganti, mengubah pola permainan, dan mengumpulkan sembilan pemain di kotak putih selama babak kedua berlangsung, dan tak berusaha mencetak gol tambahan. Dari perspektif itu, mereka memang layak menang."
Manajer asal Portugal itu melanjutkan, dalam sepak bolam takti yang demikian memang sangant baik. "Selamat untuk Arsenal."
Arsenal menjuarai trofi pembuka Liga Inggris musim baru, FA Community Shield setelah mengalahkan Juara Liga tahun lalu Chelsea.
Arsenal menang dengan skor tipis 1-0 atas Chelsea dalam laga yang berlangsung di Stadion Wembley, London. Satu-satunya gol dalam pertandingan itu dilesakkan winger Arsenal, Alex Oxlade-Chamberlain pada babak pertama.
(vri)