London, CNN Indonesia -- Mantan Manajer Liverpool Graeme Souness membela Petr Cech setelah kekalahan Arsenal dari West Ham United 0-2, Minggu (9/8).
Pada laga pertama Liga Inggris tersebut Arsenal kalah salah satunya karena blunder Cech pada akhir babak pertama.
Cech yang mencoba maju untuk mengantisipasi bola tendangan bebas Dimitri Payet, justru gagal menjangkau bola dan dikalahkan Cheikhou Kouyate. Sundulan penyerang asal Senegal itu pun membuat West Ham unggul 1-0.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian pada babak kedua, Cech, tak bisa menepis tendangan terarah yang dilepaskan Mauro Zarate usai merebut bola dari kaki Francis Coquelin dari luar kotak penalti.
Laju bola sebenarnya pelan, namun penempatan sempurna yang dilakukan Zarate memastikan Cech tidak bisa menjangkau bola.
Usai laga, Cech pun sontak jadi bulan-bulanan di dunia maya. Pasalnya, mantan kiper Chelsea itu semula mendapatkan ekspetasi tinggi dari para pendukung Arsenal untuk dapat membantu mengembalikan kejayaan klub tersebut.
Namun, tak semua insan sepak bola Inggris menertawakan Cech. Souness mengatakan Cech tak bisa dinilai hanya dengan satu hasil pertandingan. Selain itu, lanjut Manajer Liverpool di awal dekade 1990an itu, Arsenal adalah sebuah klub yang besar.
"Petr Cech juga masih tetap salah satu kiper terbaik di dunia pada akhir musim, dan dia akan membuktikan hal itu," kata Souness seperti dikutip
Sky Sports.
Saking yakinnya, pria yang membawa Liverpool menjuarai Piala FA (1991/92) itu pun menyatakan memiliki dasar untuk mengutarakan hal tersebut.
"Dia (Cech) tidak akan pernah kalah dari kiper top lainnya, dan dia akan melanjutkan untuk menunjukkan itu," ujar Souness.
Sementara itu Manajer Arsenal Arsene Wenger menyatakan dirinya enggan menyalahkan Cech atas kekalahan di pekan pertama Liga Inggris.
"Ini kekalahan kolektif. Banyak yang perlu dibenahi. Saya tahu jika umpan tendangan bebasnya bagus, kami sudah mengalami masalah sebelum tendangan dilakukan," ujar Wenger seperti dilansir
Reuters.
Secara keseluruhan, Wenger menganggap penampilan Arsenal tidak menyakinkan. Namun, hal itu bukan karena tim Meriam London meremehkan West Ham.
"Kami gugup dan terburu-buru. Kami tidak menghormati permainan dasar. Kami ingin menyerang terlalu cepat di babak pertama," ujar Wenger.
Cech akan menghadapi ujian selanjutnya pada pekan depan.
The Gunners akan tandang ke markas Crystal Palace, Selhurst Park pada akhir pekan depan. Sepekan setelahnya, Cech dkk akan melakoni laga keras melawan Liverpool di Stadion Emirates, London.
Dua pertandingan akan menentukan bagi Cech. Jika di dua pertandingan berikutnya Cech gagal memperlihatkan penampilan terbaik, David Ospina masih ada untuk mengawal mistar gawang Arsenal.
Musim lalu, Ospina menggeser Wojciech Szczesny dari posisi utama di bawah mistar gawang. Setelah kehadiran Cech di Emirates, Szczesny memilih untuk dipinjamkan ke klub Italia, AS Roma.
[Gambas:Youtube] (kid/kid)