London, CNN Indonesia -- Umumnya setiap pelatih akan senang memiliki banyak pilihan dalam skuat yang ia miliki. Namun, Manajer Arsenal Arsene Wenger tak demikian.
Jelang lanjutan Liga Inggris menghadapi Liverpool, Selasa (25/8) dini hari WIB, Wenger mengakui dirinya selalu pusing ketika harus memilih pemain yang akan diturunkan.
Apalagi memilih pemain untuk menjadi bagian dari
Starting XI di lini tengah. Pasalnya musim ini
The Gunners banyak diisi barisan gelandang kreatif dan berkualitas. Mereka hampir memiliki kualitas yang sama untuk saling bersaing memperebutkan tempat di tim utama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu (memilih pemain tengah) merupakan tugas yang mustahil, tetapi itulah mengapa saya sering mendapatkan dua pertanyaan: Mengapa saya tidak membeli pemain? atau bagaimana caranya membuat mereka tetap senang?" ujar Wenger kepada situs resmi klub.
Saat ini Wenger setidaknya memiliki delapan pemain di posisi gelandang tengah. Dua di antaranya, Jack Wilshere dan Tomas Rosicky, masih terbelit cedera.
Sisanya adalah Francis Coquelin, Mathieu Flamini, kapten tim Mikel Arteta, Aaron Ramsey, Santi Cazorla, dan Mesut Oezil.
Sementara itu di wilayah sayap, Wenger memiliki Alex Oxlade-Chamberlain, Alexis Sanchez, dan Theo Walcott.
"Saya percaya kompetisi (dalam tim) merupakan tugas kami (manajer dan pelatih). Tetapi Anda juga harus memastikan jumlah pemain yang berada di tim tepat," kata Wenger.
Perkecil KesalahanJelang laga dini hari nanti Wenger berharap timnya tidak akan mengulangi kesalahan saat mereka takluk 0-2 dari West Ham United di laga perdana Liga Inggris.
"Kami harus bermain di level yang kami tunjukkan saat menghadapi Crystal Palace (menang 2-1), dengan tempo yang cepat," ujar Wenger melanjutkan.
Wenger mengatakan salah satu kesalahan timnya di pekan awal Liga Inggris adalah karena telah kebobolan dua gol pada babak pertama. Itu, ujar Wenger, membuat para pemainnya sulit mengejar ketinggalan gol.
"Saat menghadapi West Ham, kami tidak memberikan kesempatan (untuk tim lawan)," ujar Wenger menambahkan. "Gol mereka lahir dari kesalahan kami sendiri. Itulah yang harus kami perhatikan."
(kid/kid)