Madrid, CNN Indonesia -- Sejauh ini, dokumen dari Manchester United yang tiba tidak tepat waktu di Santiago Bernabeu diduga menjadi penyebab kegagalan transfer De Gea, namun sepertinya tak banyak yang tahu ada peran Keylor Navas dalam negosiasi tersebut.
Mengutip
AS, Keylor Navas yang akhirnya disepakati menjadi bagian dari kesepakatan, harus juga memiliki persyaratan personal. Bagian inilah yang terbilang sulit, lantaran kiper asal Kosta Rika itu tak berniat meninggalkan Santiago Bernabeu sebelumnya.
Man United sepakat menjual De Gea dengan harga 30 juta euro. Sementara itu Navas akan beralih ke Old Trafford dengan biaya transfer 15 juta euro, ditambah beberapa kesepakatan personal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Navas disebut-sebut sempat berbicara langsung dengan manajer Setan Merah, Louis van Gaal, terkait masa depannya di Inggris. Van Gaal pun berhasil meyakinkan Navas untuk bermain bersama
The Red Devils.
Secara kontrak, De Gea dan Navas memiliki kesepakatan masing-masing. Meski begitu, transfer keduanya jelas saling bergantung satu sama lainnya.
Kedua klub saling tuding kesalahan terkait siapa penyebab keterlambatan dokumen transfer De Gea. Man United mengklaim mengirim dokumen terkait beberapa perubahan yang diminta Navas, sudah tepat waktu.
Belakangan, media-media Spanyol memberitakan otoritas sepak bola LFP mengaku menerima dokumen dari Real Madrid melewati batas waktu yang telah ditentukan. Mengutip
101 Great Goals, kesalahan mulai ditujukan pada Real Madrid sebagai pintu terakhir menuju LFP.
David De Gea gagal merapat ke Real Madrid karena baik Manchester United dan Madrid gagal memenuhi dokumen persyaratan kepindahan tepat waktu.
(vri)