Neymar Tampik Status Bintang di Timnas Brasil

Haryanto Tri Wibowo | CNN Indonesia
Kamis, 10 Sep 2015 04:18 WIB
Neymar menampik kekesalannya ketika dicadangkan pelatih Carlos Dunga karena menganggap dirinya sebagai pemain bintang di skuat Selecao.
Neymar saat ini sudah mencetak 46 gol dari 67 pertandingan bersama timnas Brasil. (Winslow Townson-USA TODAY Sports)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kapten timnas Brasil, Neymar, menampik kekesalannya ketika dicadangkan pelatih Carlos Dunga karena menganggap dirinya sebagai pemain bintang di skuat Selecao.

Neymar kembali menjadi pemain cadangan saat Brasil mengalahkan Amerika Serikat 4-1 di Foxborough, Massachusetts, Selasa (8/9). Meski baru masuk di awal babak kedua, penyerang Barcelona itu sukses mencetak dua gol.

Sebelum pertandingan melawan AS, Neymar sempat kesal terhadap Dunga yang hanya memainkannya selama sepuluh menit saat Brasil mengalahkan Kosta Rika.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Neymar membantah kekesalannya tersebut karena menganggap dirinya sebagai pemain bintang di timnas Brasil.

"Timnas Brasil selalu punya pemain berkualitas. Tidak pernah hanya satu pemain. Saya ingin mengucapkan selamat kepada rekan setim saya yang tampil bagus di dua pertandingan persahabatan," ujar Neymar seperti dilansir AS.

"Saya berada di sini hanya ingin membantu. Tugas saya ada di atas lapangan, mencetak gol dan membantu tim. Saya selalu ingin menjadi pilihan pelatih."

Dua gol yang dicetak Neymar ke gawang AS membuat penyerang 24 tahun itu sudah menciptakan 46 gol dari 67 pertandingan bersama Brasil.

Dunga, meski mencadangkan Neymar dalam dua pertandingan terakhir, tetap memberi dukungan terhadap mantan penyerang Santos tersebut. Dunga yakin Neymar akan memecahkan rekor gol Pele, yang mencetak 77 gol dari 92 pertandingan.

"Dia akan memecahkan rekor gol. Saya akan bertaruh untuknya. Tapi, saya ingin bertaruh untuk yang lain, yakni dia akan menjadi juara dunia bersama Brasil. Dia akan melewati Pele," ujar Dunga kepada SporTV. (har/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER